Ketua DPD APERSI JATIM yang juga pembina WHITA memegang Sari Mawar karya Dosen Inspiratif Prof. Elfi Anis Saati, menerima penghargaan dosen inspiratif
MALANG | JATIMSATUNEWS.COM: IMHS (Indonesia Mental Health Summit) 2024 diselenggarakan pada 25-28 Oktober 2024 di Sarinah Mall Malang. Dalam rangkaian kegiatan dilakukan Webinar Internasional dengan Pemateri Utama antara lain : Prof.Dr. Seto Mulyadi, M.Si, Psikolog ( Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia /LPAI , Komisaris PT. LARI) , Roseline D.Davido (Psikolog Prancis, Penemu tes psikologi Davido-CHaD), Laras Carissa ( Founder Biro Psikologi Althea ), dan Syafiatul Hasanah, S.Si, M.Biomed, Ph.D Candidate in KYOTO university (Ketua PCI Muslimat Jepang).
Kegiatan talkshow oleh para tokoh akademisi bertemakan : Kesehatan Mental dan Psikologi Olahraga untuk Atlet., seperti Talkshow bareng Dokter Sedekah Nurul Huda, serta pemeran bazar produk pengusaha dan UKM mitra beberapa komunitas di sekitar Malang raya.
Kegiatan berlangung cukup semarak. mendaftarkan sebagai peserta zoom webinar mencapai 70 an orang, serta yang hadir langsung di lokasi acara pada 2 hari berikutnya bergantian, sesuai dengan jadual acara yang ditawarkan. Di dalam rangkaian acara tersebut juga dilakukan kompetisi beragam kejuaraan atau lomba seperti melukis difabel, acting, karaoke bersama Riko Riki KDI, termasuk pemilihan personal dan komunitas yang dianggap luar biasa dan menginspirasi.
Diantaranya dilakukan pemilihan Komunitas Pengusaha, Fakultas/Jurusan Kuliah; Kuliner dan Dosen Inspiratif. Pada saat pengumuman ternyata pameran/bazar produk menentukan Produk Minuman Air Mawar penemuan Guru Besar UMM & Ketua Alisa Khadijah ICMI Jatim, Prof. Elfi Anis Saati, sebagai Dosen Inspiratif.
Award lainnya seperti Komunitas Pengusaha Inspiratif diberikan kepada Alisa Khadijah ICMI Malang Raya @Sita UMM S3, Kuliner Inspiratif : Bolu Legenda Malang; Psikolog Inspiratif : Roseline Davido, Ph.D (Psikolog Perancis, Penemu tes psikologi Davido CHaD) dan Fakultas/Jurusan Kuliah Inspiratif adalah Fakultas Vokasi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).
Prof. Elfi Anis Saati adalah Guru Besar UMM, Penemu Air minum mawar beroksidan tinggi Elviza/Elvizabers. Produk minuman tersebut merupakan hasil penelitian/karya penelitian yang dimulai sejak tahun 2002, sebagai penggalian sumber pigmen kekayaan hayati Indonesia . Tema pigmen mawar lokal yang terbukti mengandung Antioksidan tinggi ini, dihasilkan melalui perjuangan Panjang disertasi dan beberapa hasil hibah peneltiian DIKTI sejak tahun 2005-2017 (Hibah penelitian Unggulan PT, Fundamnetal dan Hibah Kompeteisi).
Dimana hasil penelitian tersbut juga sempat memeproleh penghargaan sebagai Penyaji/Peneliti Terbaik sebanyak 4 kali, pada Tahun 2008 (meleiti pigmen bunga kana sebagai bahan pewarna alami), Tahun 2011 (meneliti pigmen rumput laut Bersama Bapak Prof. Warkoyo-UMM), Tahun 2017 (meneliti pigmen bunga mawar menjaid bahan pewarna sari minuman) dan Tahun 2019 (pengembangan pigmen menjadi beberapa produk olahan sebagai selai/jam, sirup, saos, makaroni, juga beras analog).
Bahkan pada Tahun 2011 pernah terpilih menjadi Poster Produk Halal 5 Terbaik di World Halal Research di Malaysia-Kuala Lumpur, serta menjadi penerima Award PATPI (Perhimpunan Ahli Teknologi Pangan Indonesia) juara II Tahun 2019..
Minuman sari bunga mawar ini dibuat terinspirasi dari fenomena alam, dimana bunga-bunga di alam seringkali banyak didatangi kupu-kupu dan kumbang.
Kemudian teringat akan bunyi ayat Al-Qur’an An Nahl 68-69: “Dan Tuhanmu mewahyukan kepada lebah: “Dari perut lebah itu ke luar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Tuhan) bagi orang-orang yang memikirkan” , sehingga makin yaqin dan semangat untuk melanjutkan peneltiiannya.
Hasil Analisa pengujian dari bunga mawar lokal, mengandung vitamin C, minyak atsiri (yang menyumbangkan aroma harum), pigmen antosianin (sebagai temuan waktu itu), serta dapat digunakan menggantikan pewarna berbahaya Rhodamin B (pewarna tekstil) yang kadang masih digunakan oleh pedagang nakal yang menambahkan pada beberapa produk seperti sari munan buah, sirup, jelly, permen, saos, cendol dan kue-kue lainnya, yang bisa mebahayakan Kesehatan tubuh manusia.
Warna menarik produk merah, biru hingga keunguan itulah yang menyebabkan pedagang tersebut agar lebih menarik pembeli. Juga sebenarnya juga dapat menggantikan pewarna “karmin” yang pernah ramai dibicarakan karena terbuat dari serangga yang diimport dari Peru, yang dapat menjadi bahan pewarna makanan, kosmetik dan lainnya.
Minuman ini diklaim mengandung antioksidan tinggi, karena hasil analisa laboratorium menunjukkan bahwa kandungan antioksidan baik mahkota bunga mawar lokalnya hingga menjadi sari minuman cukup tinggi, melebihi 80% (82-87%), menurut Kesehatan nilai diatas 50% dinyatakan sudah tinggi sebagai makanan sumber antioksidan. Bahan penelitian bunga mawar lokalnya diperoleh dari berbagai mitra Petani (Gapoktan) yang berada di Pasuruan (Bangil, Rembang), dan Lawang-Malang, serta Nganjuk. Jika panen raya harganya jatuh (7-8 Ribu, setiap kresek: 80-100 kuntum bunga) hingga kadang petani enggan untuk memanennya.
Penghargaan diberikan pada kegiatan rapat kerja (Raker) perdana World Halal Industry and Trade Alliance (WHITA) Cabang Malang, bertepatan dengan Hari Pahlawan. Bertempat di Ruang DPRD Kabupaten Malang, Jalan Panji Nomor 119, Penarukan, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang acara diadakan pada 10/11/2024.
Di kampus UMM, minuman mawar ini juga telah memperoleh Granted Paten dengan No IDP 000071786 (terbit 25 Sept 2020), dan menjadi salah satu produk andalan yang seringkali diikutkan pameran pada kegiatan bazar hilirisasasi di kampus, di pameran nasional maupun kegiatan MEK (Majlis Ekonomi) Muhammdiyah dan Aisyiyah Daerah maupun Nasional.