.png)
NGAWI | JATIMSATUNEWS.COM - Pilkada serentak yang akan dilaksanakan pada tanggal 27 November 2024, membuat Polres Ngawi Polda Jatim terus melakukan berbagai kegiatan cooling system demi menjaga dan memelihara keamanan ketertiban masyarakat.
Salah satu kegiatan cooling system ini adalah melaksanakan sarasehan bersama Netizen, di ruang guyub Polres Ngawi yang diikuti sekira lima puluh orang.
"Tujuan diadakan sarasehan ini adalah memperkuat hubungan Polres bersama Netizen Ngawi," tutur Kapolres Ngawi AKBP Dwi Sumrahadi Rakhmanto, S.H., S.I.K., M.H., saat dikonfirmasi media pada Jumat (22/11/2024)
Diharapkan para warganet, turut serta menjaga kondusifitas kamtibmas dengan menangkal informasi hoaks di media sosial, termasuk secara masif mengedukasi masyarakat dalam penggunaan media sosial serta menyaring informasi di media online, agar Pilkada 2024 berjalan dengan aman dan damai.
Wakapolres Ngawi Kompol Achmad Robial, S.E., S.I.K., M.H., yang memimpin sarasehan didampingi Kasat Intelkam Iptu Bambang W tersebut, mengatakan bahwa penyebaran hoaks melalui media sosial dapat mengganggu kondusifitas kamtibmas di wilayah
"Kami harapkan Netizen juga turut menjaga kamtibmas melalui media sosial. Apalagi saat ini masih masa kampanye Pilkada 2024, para Paslon beserta tim suksesnya tentu bermain mencari simpatisan melalui media sosial," ujar Wakapolres Ngawi dalam sambutannya.
Kompol Achmad Robial juga berharap jangan sampai ada penyebaran hoaks yang dapat mengganggu situasi kamtibmas, karena jejak digital akan tetap ada.
“Inilah yang harus kita tangkal bersama-sama," jelas Kompol Robi, panggilan akrab Wakapolres Ngawi
Pada kesempatan ini, Wakapolres Ngawi menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada para Netizen Ngawi yang telah menjalin sinergitas secara solid, sehingga dapat mewujudkan situasi kamtibmas khususnya perkembangan informasi di media sosial tetap aman dan kondusif.
Sinergitas Polres Ngawi bersama netizen, diharapkan tetap dilakukan untuk mengamankan pelaksanaan Pilkada serentak di Kabupaten Ngawi tahun 2024 nanti.
"Kami harapkan, para Netizen juga melakukan pengawasan terhadap berjalannya Pilkada di Ngawi, agar berjalan dengan jujur dan adil. Bila ada kecurangan nataupun money politik, silakan melapor ke Polres Ngawi," lanjut Wakapolres Ngawi
Sunarto (54), salah satu netizen Ngawi menyampaikan kesiapannya untuk berkolaborasi guna mengedukasi masyarakat agar tetap bijak bermedia sosial.
"Dengan bijak bermedia sosial dan menyaring informasi yang diterima sebelum di bagikan, merupakan langkah tepat guna menangkal hoaks yang dapat mengganggu kamtibmas," ucapnya. (Red)
