MWCNU Bugul Kidul Pasuruan memperingati Hari Santri 2024 dengan kegiatan pengobatan gratis, donor darah, dan layanan bebas denda pajak kendaraan bermotor, bekerja sama dengan Dispenda Pasuruan dan PT. Jasa Raharja.
PASURUAN | JATIMSATUNEWS.COM – Hari Santri adalah hari untuk memperingati peran besar kaum Kiai dan santri dalam perjuangan melawan penjajah bangsa Indonesia. Pada 22 Oktober 1945 silam KH Hasyim Asy'ari, ulama sekaligus pahlawan nasional Indonesia mencetuskan fatwa resolusi jihad .
Menandai perjuangan Ulama, Majelis wakil cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Bugul Kidul telah mempersiapkan dua kegiatan yaitu ziarah wali beserta tokoh NU di Kota Pasuruan dan pengobatan gratis juga donor darah.
Untuk kegiatan yang terakhir secara khusus MWCNU Bugul Kidul berkolaborasi dengan Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Pasuruan dan PT. Jasa Raharja Perwakilan Probolinggo.
Dalam rapat persiapan yang digelar pada Minggu (6/10/2024) di Café Singgah, hadir Ketua Panitia drg. Nahdlah, Sekretaris 1 Ali Maksum, Sekretaris 2 Miftachul Amin, serta perwakilan dari Dispenda, Kusnadi, Karyono, dan Iwan. Selain itu, PT. Jasa Raharja diwakili oleh Yan.
Dalam pertemuan rapat tersebut membahas tentang teknis pelaksanaan pengobatan gratis dan donor darah yang akan dilaksanakan pada tanggal 22 Oktober 2024 bertempat di halaman Pondok Pesantren Bayt Al Hikmah Krampyangan Bugul Kidul.
Ketua Panitia drg. Nahdlah menyampaikan bahwa pada Hari Santri nanti, ratusan pengurus NU se-Kota Pasuruan akan melaksanakan apel sarungan di Ponpes Bayt Al Hikmah. "Kami ingin menyediakan layanan pengobatan gratis dan donor darah bagi pengurus dan warga NU yang hadir," ujarnya. Ia juga mengungkapkan kesiapan untuk menambah tenaga kesehatan bila diperlukan.
Sementara itu, Kusnadi, perwakilan dari Dispenda, menyatakan kebanggaannya dapat berkolaborasi dengan MWCNU Bugul Kidul dalam kegiatan sosial ini. "Kami sangat senang dan berterima kasih kepada MWCNU Bugul Kidul, harapan Kami selalu ingin bekerja sama dengan siapapun dan pihak manapun yang mempunyai masa yang banyak, karena tugas kami adalah mengajak seluruh masyarakat termasuk warga NU untuk taat membayar pajak" Ungkapnya.
"Untuk itu pada momen hari santri ini adalah kesempatan bagi kami untuk sosialisasi agar meningkatkan kesadaran warga NU akan pentingnya membayar pajak dan jangan sampai melewatkan program "Pembebasan Pajak Daerah", khususnya untuk pembayaran pajak kendaraan," tambahnya.
Perlu diketahui, bersamaan dengan kegiatan tersebut Dispenda Pasuruan dan PT. Jasa Raharja Cabang Probolinggo akan menyampaikan sosialisasi terkait program Pemerintah Provinsi Jawa Timur yaitu "Pembebasan Pajak Daerah" yang dilaksanakan mulai tanggal 1 Oktober 2024 - 30 November 2024. Meliputi bebas bea balik nama kendaraan bermotor dan mobil, bebas sanksi administratif keterlambatan, bebas pajak kendaraan progresif dan bebas denda untuk tahun yang lewat.
Perlu diperhatikan, untuk bisa mendapatkan pengobatan gratis Pengurus NU dan warga NU diharapkan membayar pajak kendaraan dilokasi atau membawa STNK kendaraan yg telah lunas pajak tahun 2024. Akan disediakan mobil samsat keliling untuk pembayaran pajak kendaraan di lokasi pengobatan gratis.
Oleh: Miftachul Amin