Gambar 1

Gambar 1

Gambar 2

Gambar 2

Habib Jamal Ungkap Harapan untuk Abah Anton di Ponpes Darul Falah Blimbing Kota Malang

Anis Hidayatie
31 Oktober 2024 | 09.52 WIB Last Updated 2024-10-31T02:53:38Z

 


 Habib Jamal Bin Toha Baagil di Jamaah Ponpes Darul Falah bincang dekat dengan Abah Anton-Dimyati Pimpin Kota Malang

 MALANG | JATIMSATUNEWS.COM: Ribuan jamaah dari Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Falah Kenongo di Kelurahan Pandanwangi, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, berkumpul pada Rabu malam (30/10) dalam acara haul ke-6 pendiri Ponpes, KH. Abdurrohman Qomari. Dalam momen tersebut, mereka menggelar doa bersama untuk pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang, Abah Anton dan Dimyati Ayatullah.

Kehadiran pasangan nomor urut 3 ini disambut hangat oleh jamaah dan para ulama. Abah Anton dan Dimyati Ayatullah diarahkan menuju panggung kehormatan, duduk berdampingan dengan tokoh agama setempat, termasuk Habib Jamal Bin Toha Baagil yang memberikan ceramah.

Dalam ceramahnya, Habib Jamal menyinggung pentingnya pemimpin yang peduli terhadap majelis ilmu. Ia mengungkapkan harapannya agar Abah Anton, jika terpilih sebagai Wali Kota Malang, dapat memudahkan izin untuk penyelenggaraan majelis ilmu dan kegiatan keagamaan lainnya. Pernyataan ini disambut tepuk tangan meriah dari para jamaah.


"Jika nanti Abah Anton menjadi Wali Kota, majelis ilmu akan lebih mudah mendapatkan izin. Maka, mari kita berdoa bersama agar beliau dapat memimpin Kota Malang dengan baik," ujar Habib Jamal, mengajak jamaah mendoakan agar Abah Anton dapat berperan besar dalam kehidupan masyarakat Kota Malang.


Habib Jamal juga menekankan bahwa pejabat yang baik harus aktif mengaji dan mendatangi majelis ilmu.

 "Pejabat yang baik itu datang ke ulama, bukan ulama yang datang ke pejabat," tegasnya, mengingatkan para hadirin bahwa pemimpin yang rendah hati akan selalu bersedia hadir di tengah masyarakat dan ulama.


Abah Anton, yang hadir bersama Dimyati Ayatullah, menyampaikan rasa terima kasih kepada para ulama dan jamaah yang telah mendoakan dirinya. Ia berjanji untuk memegang teguh pesan-pesan para ulama jika terpilih kembali memimpin Kota Malang. "Kami berkomitmen untuk memegang teguh pesan ulama. Ini sangat penting bagi pembangunan Kota Malang ke depan," ujarnya.


Abah Anton menambahkan bahwa dukungan dari para ulama adalah motivasi utama untuk melanjutkan program-program yang peduli pada masyarakat kecil (wong cilik). Ia berkomitmen akan kembali melakukan blusukan di kampung-kampung, seperti pada masa jabatannya sebelumnya, agar bisa langsung mendengarkan keluhan masyarakat dan menanganinya dengan cepat.


Selain itu, Abah Anton juga menjelaskan alasan memilih H. Dimyati Ayatullah sebagai calon wakilnya. Menurutnya, Dimyati memiliki kecerdasan dan visi yang sejalan dengan dirinya, termasuk dalam upaya bedah rumah bagi masyarakat yang membutuhkan.


"Dengan dukungan ulama, kami akan lanjutkan program peduli wong cilik, seperti bedah rumah dan blusukan ke masyarakat. Kami ingin memastikan persoalan yang terjadi di masyarakat dapat segera diatasi," tutur Abah Anton menutup sambutannya.


Acara tersebut diakhiri dengan doa bersama, mengiringi harapan agar Abah Anton dan Dimyati Ayatullah dapat membawa perubahan yang lebih baik bagi Kota Malang.


Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Habib Jamal Ungkap Harapan untuk Abah Anton di Ponpes Darul Falah Blimbing Kota Malang

Trending Now