Habib Ahmad Bin Smith berdoa agar pasangan WALI, Wahyu Hidayat dan Ali Muthohirin, terpilih sebagai pemimpin Kota Malang dalam Pilkada mendatang.
MALANG | JATIMSATUNEWS.COM – Dukungan dari kalangan ulama dan habib untuk pasangan Wahyu Hidayat dan Ali Muthohirin (WALI) dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Malang terus bertambah. Salah satu dukungan terbaru datang dari Habib Ahmad Bin Smith yang mendoakan pasangan ini menjadi pemimpin Kota Malang. Silaturahmi tersebut berlangsung pada Selasa malam (29/10) di kediaman Habib Ahmad di Kelurahan Gadang, Kecamatan Sukun, Kota Malang.
Pasangan WALI hadir dalam kunjungan ini untuk meminta arahan serta doa agar diberi petunjuk dalam menjalankan amanah sebagai pemimpin yang diinginkan masyarakat. Wahyu dan Ali datang bersama tim pemenangan mereka, yang terdiri dari ketua partai politik dan anggota dewan pendukung.
Wahyu Hidayat, calon Wali Kota Malang, menjelaskan bahwa silaturahmi ini merupakan wujud jalinan kebersamaan dengan tokoh agama. "Kami hadir untuk meminta doa dan restu agar senantiasa dikuatkan hati dan langkahnya, terutama dalam Pilkada serentak ini," ungkapnya. Menurut Wahyu, Habib Ahmad mendoakan mereka agar berhasil dalam kontestasi politik nanti.
Selain menjalin silaturahmi, pasangan WALI juga mengadakan doa bersama. Acara tersebut dimeriahkan oleh lantunan hadrah para santri yang turut mendoakan keberhasilan WALI. Semua yang hadir memanjatkan doa dengan khusyuk, menyerahkan segala harapan kepada Allah agar diberikan berkah.
Dalam kesempatan tersebut, Habib Ahmad menyampaikan pesan kepada pasangan WALI agar, apabila terpilih, mereka tetap istiqomah dalam mengabdi kepada masyarakat, menjaga amanah, dan berupaya mensejahterakan rakyat. "Kami diminta agar senantiasa hadir untuk masyarakat dan menjaga amanah," tambah Wahyu. Habib juga memberikan pesan khusus yang ia sampaikan langsung kepada Wahyu.
Pada acara tersebut, pasangan WALI turut memberikan bingkisan berupa sarung khas sebagai tanda terima kasih kepada Habib Ahmad. Bingkisan ini diharapkan menjadi simbol kebermanfaatan yang senantiasa dijaga oleh pasangan WALI dalam setiap kesempatan.
Kesungguhan Wahyu Hidayat dalam mencalonkan diri sebagai Wali Kota Malang telah terbukti melalui pengalamannya di berbagai jabatan birokrasi. Wahyu, yang memiliki rekam jejak bersih dan tanpa catatan hukum, telah melepas semua jabatannya sebagai bukti niat tulus untuk mengabdi kepada masyarakat. “Saya sudah tanggalkan semua jabatan, mulai dari Pj Wali Kota Malang, Sekda Kabupaten Malang, hingga status sebagai ASN Kabupaten Malang,” tutur Wahyu.
Wahyu berharap agar Pilkada Kota Malang nanti dapat berlangsung lancar dan damai. Apa pun hasilnya, ia bertekad untuk menjadi pemimpin yang bermanfaat dan selalu berusaha memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat. Baginya, menjadi pemimpin berarti memiliki kebaikan hati dan kejujuran sebagai modal utama dalam mengemban amanah.