Abah Anton Soal Wakilnya Dimyati Ayatullah yang Disebut Bukan Tembre-Tembre
MALANG | JATIMSATUNEWS.COM: Pasangan Calon Wali Kota Malang, Abah Anton dan H. Dimyati Ayatullah datang kompak di kawasan Splendid pasar bunga dan Pasar burung kota Malang. Langsung berdampingan, beriringan, menyapa masyarakat dan meninjau keadaan pasar. Mendengarkan seksama keluhan, Selasa 21/10/2024.
Paslon Walikota dan wakil walikota nomor urut 3 Abah Anton, dan pasangannya, H. Dimyati Ayatullah (ABADI) berkeliling menyapa pedagang. Rerata sangat familiar dengan Abah Anton, tak jarang yang histeris. Bisa dimaklumi mengingat sosoknya pernah menjadi walikota Malang.
"Saya kenal Abah Anton sudah lamaa. Pemilu yang lalu saya pilih dia, sekarang saya akan pilih Abah Anton lagi," tutur Suwarti yang mengaku sudah puluhan tahun menjual bunga di Splendid.
Soal wakil, Suwarti yang menyambut Abah Anton dengan suaminya menyatakan belum tahu memang, tetapi tidak mengurangi antusias tetap memilih Abah Anton.
"Saya nyaman dengan Abah Anton. Pasti wakilnya orang baik pula, Abah Anton itu amanah, merakyat," tutur Suwarti.
H. Dimyati Ayatullah, yang mendampingi Abah Anton berkeliling tersenyum, maklum dengan jawaban Suwarti.
"Saya tidak ada seperseribunya Abah, tetapi saya akan melakukan yang terbaik baik untuk kota Malang ini. Contoh soal pasar bunga dan burung, kita akan lakukan upaya agar lebih ramai, bukan hanya tempat tapi juga lalu lintas yang dituding sumber kemacetan. CSR atau dana hibah bisa dikucurkan untuk membangun, tidak harus APBD," tutur Lelaki Jagoan CSR murah senyum yang disebut Abah Dim.
Soal wakilnya yang kurang dikenal Abah Anton menyebut bukan tembre-tembre. Ia memuji kemampuan dan pengalaman H. Dimyati, yang disebutnya bukan "tembre-tembre" (asal-asalan).
" Pasangan saya ini bukan tembre -tembre, H. Dimyati ini sangat berpengalaman dan mempunyai kemampuan luar biasa dalam mendapatkan CSR (Corporate Social Responsibility) dan dana hibah. Dia pengusaha, dekat pula dengan para pengusaha, saya ajak untuk mendampingi saya memajukan Kota Malang. Karena pembangunan kota ini tidak cukup hanya dengan APBD, kita butuh dana dari luar. Dengan kemampuan H. Dimyati mendampingi, saya yakin Kota Malang akan semakin maju," ujar Abah Anton penuh keyakinan.
Mendengar apresiasi dari Abah Anton, H. Dimyati tersenyum, memberikan tanggapannya.
"Alhamdulillah, saya dipercaya oleh Abah Anton untuk menjadi wakilnya. Yang pertama saya pikirkan tentang Malang adalah masalah macet dan banjir, serta revitalisasi pasar. Ini yang akan saya upayakan, dan tidak harus selalu bergantung pada APBD. Saya terbiasa mendapatkan dana hibah dan CSR untuk wilayah lain, sekarang saya ingin melakukan hal yang sama bahkan lebih untuk Kota Malang," ungkap H. Dimyati.
Kedatangan ABADI disambut meriah dan antusias oleh pedagang juga pengunjung. Tak henti permintaan salaman juga foto diutarakan pada ABADI dari seluruh masyarakat yang ada di kawasan Splendid kota Malang. Ans