ads H Makhrus

 

Pasang iklan disini

 


Santunan Anak Yatim di Kelurahan Dukuh Sutorejo oleh Mahasiswa UPN Jatim Berkolaborasi dengan One Week One Juz (OWOJ)

Admin JSN
02 Agustus 2024 | 16.49 WIB Last Updated 2024-08-02T09:49:00Z

 

Mahasiswa KKN UPN Jatim bersama anggota OWOJ dan anak-anak yatim dalam acara santunan di Kelurahan Dukuh Sutorejo, Surabaya

SURABAYA | JATIMSATUNEWS.COM – Suasana penuh haru dan syukur menyelimuti Kelurahan Dukuh Sutorejo hari ini. Sekelompok mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur (UPNVJT) bersama organisasi One Week One Juz (OWOJ) sukses menggelar kegiatan santunan bagi anak yatim. (27/07/2024).

Acara yang berlangsung khidmat ini menjadi salah satu bentuk kepedulian mahasiswa terhadap sesama.

Kegiatan yang dimulai pukul 13.00 WIB ini melibatkan 29 mahasiswa KKN Bela Negara kelompok 8 dan beberapa anggota aktif OWOJ. Sebelum acara, panitia telah melakukan survei dan pendataan terhadap anak yatim di wilayah Dukuh Sutorejo. 

"Kami memilih anak-anak yatim yang benar-benar membutuhkan bantuan, baik dari segi ekonomi maupun sosial," ujar salah satu panitia OWOJ. 

Pendataan tersebut dilakukan agar bantuan dapat tersampaikan kepada mereka yang benar-benar membutuhkan.

Acara diawali dengan pembukaan dan sambutan-sambutan dari Bu Ely selaku perwakilan OWOJ dan Rayhan Rafie selaku ketua pelaksana. Setelah sambutan, kegiatan dilanjutkan dengan penyampaian latar belakang diadakannya acara ini. 

Pada acara puncak, anak-anak yatim mendapatkan paket makanan ringan, uang tunai, dan Al-Quran sebagai bekal untuk menuntut ilmu agama. 

"Saya sangat senang sekali bisa mendapatkan bantuan ini. Terima kasih banyak kepada kakak-kakak mahasiswa dan OWOJ," ujar Putri, salah satu penerima bantuan.

Tidak hanya memberikan bantuan materi, kegiatan ini juga diisi dengan berbagai kegiatan bermanfaat bagi anak-anak yatim. Terdapat sesi pengajian, nasihat keagamaan, dan petuah dari para anggota OWOJ yang bertujuan untuk memberikan keceriaan dan semangat bagi anak-anak yatim serta mempererat tali silaturahmi antara mahasiswa, anak yatim, dan masyarakat. 

"Kegiatan seperti ini sangat positif dan menginspirasi. Semoga ke depannya semakin banyak generasi muda yang peduli terhadap sesama," ungkap Ibu Ety. 

Selain memberikan bantuan materi dan berbagai nasihat, para anggota OWOJ juga memberikan edukasi dan semangat bagi para wali/orang tua yang mengantar anak-anak tersebut. Hal ini dilakukan agar tercipta sinergitas antara wali/orang tua dengan anak-anak yatim sehingga mereka dapat terus semangat menjalani aktivitas sehari-hari.

Dalam pelaksanaan kegiatan ini, panitia mengaku menghadapi beberapa tantangan, seperti keterbatasan waktu yang sangat singkat. Namun, berkat kerja sama yang baik dan semangat gotong royong, semua tantangan dapat teratasi. 

"Kami belajar banyak dari kegiatan ini, terutama tentang pentingnya kepedulian sosial dan bagaimana cara mengelola sebuah acara dengan baik. Selain itu, kami juga turut termotivasi dari keantusiasan dan senyum tulus anak-anak yang menambah semangat kami untuk terus berbagi dan peduli kepada sesama," tambah Rayhan.

Keberhasilan kegiatan santunan ini mempererat tali persaudaraan dan memotivasi untuk terus melakukan kegiatan sosial lainnya. 

"Kami berencana untuk membuat program lainnya bagi anak-anak yatim, sehingga mereka dapat tumbuh menjadi generasi yang cerdas dan berakhlak mulia," ujar Bu Noer, koordinator OWOJ. 

Kegiatan santunan anak yatim ini memberikan pesan moral yang mendalam, yaitu pentingnya berbagi dan peduli terhadap sesama. Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat tumbuh generasi muda yang memiliki kepedulian sosial tinggi dan mampu menciptakan lingkungan yang lebih baik.

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Santunan Anak Yatim di Kelurahan Dukuh Sutorejo oleh Mahasiswa UPN Jatim Berkolaborasi dengan One Week One Juz (OWOJ)

Trending Now