Gus Mujib menguraikan visinya untuk membangun Pasuruan yang ramah dan maslahah dalam acara yang digelar di ndalem Gus Mujib, Kluwut
PASURUAN | JATIMSATUNEWS.COM – Gus Mujib menyampaikan visinya untuk Pasuruan yang lebih baik dalam acara "Pasuruan Ramah yang Maslahah" yang diadakan di ndalem Gus Mujib di Kluwut, Senin, 5 Agustus 2024 pukul 11.00.
Dalam pidatonya, Gus Mujib berbicara tentang komitmennya untuk menjadi pemimpin yang dekat dengan masyarakat dan bekerja langsung untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi.
Gus Mujib memulai pidatonya dengan menyatakan keinginannya untuk meneladani Sayyidina Umar bin Khattab dan Sayyidina Umar bin Abd Aziz. Menurutnya, kedua tokoh tersebut adalah contoh teladan dalam kepemimpinan yang langsung terjun ke lapangan, melihat kondisi masyarakat, dan membantu menyelesaikan kesulitan mereka.
"Saya ingin meneladani Sayyidina Umar bin Khattab dan Sayyidina Umar bin Abd Aziz, untuk blusukan melihat kondisi dan membantu langsung kesulitan-kesulitan masyarakat," ujarnya.
Lebih lanjut, Gus Mujib menegaskan komitmennya untuk berkeliling di semua desa di wilayah Pasuruan guna menampung aspirasi masyarakat dan memberikan solusi atas berbagai masalah yang mereka hadapi.
"Saya pastikan saya akan keliling di semua desa di wilayah Pasuruan untuk menampung aspirasi dan memberikan solusi atas problem yang ada di masyarakat," tegasnya.
Gus Mujib juga berjanji untuk menjadi pemimpin populis yang tidak hanya bekerja di belakang meja, tetapi hadir di tengah masyarakat. Ia menekankan pentingnya transparansi dan integritas dalam kepemimpinannya, menunjukkan bahwa laporan LHKPN-nya selama menjabat lima tahun tidak mengalami peningkatan yang mencurigakan.
"Track record saya bisa dilihat di laporan LHKPN saya. Selama menjabat 5 tahun kemarin tidak mengalami peningkatan," katanya.
Dalam pidatonya, Gus Mujib memperkenalkan tagline kepemimpinannya, yaitu "Pasuruan Ramah dan Maslahah". Ia menyampaikan pesan dari para masyayikh yang mendukungnya, bahwa ia harus memahami agama dan pemerintahan.
"Sameyan sing ngerti agomo, sameyan sing ngerti pemerintahan," kata Gus Mujib, mengutip pesan para masyayikh.
Gus Mujib juga mengucapkan terima kasih kepada komunitas-komunitas yang telah memberikan kepercayaan kepadanya, mengajak mereka untuk bersama-sama membangun Pasuruan yang ramah dan maslahat.
"Terima kasih atas kepercayaan semua komunitas-komunitas, mari kita bangun Pasuruan dengan ramah dan maslahat," ajaknya.
Ia berkomitmen untuk mendengarkan dan merespons aspirasi masyarakat, serta berjanji untuk memajukan pendidikan di Kabupaten Pasuruan, baik negeri maupun swasta, formal maupun madrasah diniyah (madin).
Gus Mujib juga menegaskan bahwa program Corporate Social Responsibility (CSR) akan diatur sepenuhnya untuk kemaslahatan masyarakat, terutama dalam memajukan cabang-cabang olahraga di Pasuruan, dan memastikan transparansi dalam penggunaan dana CSR.
Dalam bidang kesehatan, Gus Mujib berkomitmen untuk melanjutkan dan menyempurnakan program Universal Health Coverage (UHC), terutama dalam hal alat kesehatan dan pelayanan.
Ia juga berjanji untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi petani tebu dan petani lainnya, terutama terkait pupuk dan perairan, dengan bekerja sama dengan pihak-pihak di tingkat provinsi dan nasional.
Menutup pidatonya, Gus Mujib meminta doa agar wakilnya dapat mendukung dan mensupport visi dan misinya dalam membangun Pasuruan ke depan. Ia memastikan bahwa Masyayikh Pasuruan tetap mendukungnya dan bahwa lintas elemen dan lintas agama juga mendukungnya.
"Jangan ragu, saya pastikan saya akan mengabdi untuk Kabupaten Pasuruan," pungkasnya.