JOMBANG|JATIMSATUNEWS.COM – Mahasiswa KKN-Tematik Bela Negara Kelompok 3 mengadakan workshop pemanfaatan minyak jelantah menjadi lilin aromatherapy bersama ibu-ibu PKK di Desa Penggaron pada Sabtu, (3/8/2024). Workshop ini berlangsung dari pukul 08.00 hingga 10.30 WIB.
Guardiola, mahasiswa yang menjadi pemateri workshop, menyampaikan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan solusi kreatif dan ramah lingkungan dalam mengelola limbah minyak jelantah yang sering menjadi masalah di rumah tangga serta memberikan nilai tambah ekonomi bagi ibu-ibu PKK dan kebutuhan rumah tangga.
Acara dimulai dengan kegiatan rutin ibu-ibu PKK, yaitu pembacaan doa, menyanyikan Indonesia Raya, dan Mars PKK. Setelah itu, dilanjutkan dengan workshop pemanfaatan minyak jelantah menjadi lilin aromatherapy bersama mahasiswa KKN-Tematik Bela Negara Kelompok 3 UPN Veteran Jawa Timur.
Proses pembuatan lilin dimulai dengan menyaring minyak jelantah untuk membersihkan kotoran menggunakan potongan arang. Minyak yang sudah bersih kemudian dicampur dengan stearic acid. Setelah itu, ditambahkan pewangi alami untuk memberikan aroma yang menenangkan. Campuran tersebut kemudian dituangkan ke dalam cetakan lilin dan dibiarkan mengeras.
Ibu-ibu PKK sangat antusias mengikuti setiap langkah pembuatan lilin aromatherapy ini. Mereka tidak hanya belajar teknik pembuatan lilin, tetapi juga memahami pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dengan memanfaatkan limbah minyak jelantah.
Salah satu peserta, Ratih Ratimah, yang juga merupakan wakil dari ibu-ibu PKK, mengapresiasi kegiatan mahasiswa KKN yang memberikan pengalaman dan ilmu baru bagi ibu-ibu PKK. "Luar biasa sekali adik-adik mahasiswa dari UPN Veteran Jatim, kami bisa tahu cara membuat lilin dari minyak jelantah dan ini sangat bermanfaat untuk mengurangi limbah di rumah. Selain itu, bisa menjadi peluang usaha kecil bagi kami. Kegiatan rutin ibu PKK yang tadinya biasa jadi luar biasa karena diisi dengan kegiatan mahasiswa ini,” ujar Ratih Ratimah, perwakilan dari PKK.
Kegiatan ini diakhiri dengan sesi tanya jawab dan diskusi antara mahasiswa dan ibu-ibu PKK. Para mahasiswa juga memberikan beberapa contoh lilin aromatherapy yang telah jadi sebagai hadiah bagi ibu-ibu yang telah mengikuti workshop. Diharapkan, ilmu yang telah diberikan dapat diaplikasikan dengan baik ketika mereka ingin mempraktikkannya di rumah.
Penulis: Syafa Malika Kamilan