PROBOLINGGO|JATIMSATUNEWS.COM - Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Islam Malang (UNISMA) bekerjasama dengan Prodi Tadris Pendidikan Matematika Institut Ahmad Dahlan (IAD) Probolinggo menggelar diseminasi buku berjudul "Matematika Sembilan Belas (Inspirasi Belajar bagi ‘Santri Matematika’)", karya Abdul Halim Fathani, S.Si., M.Pd., dosen UNISMA.
Acara ini diselenggarakan dalam format Kuliah Pakar dengan tema "Integrasi Al-Qur’an dalam Pembelajaran Matematika" pada Selasa, (6/8/2024), secara luring di Ruang Seminar IAD Probolinggo. Dalam kuliah pakar tersebut, Abdul Halim Fathani memaparkan paradigma keilmuan matematika integratif, belajar matematika ala santri, bilangan dalam Al-Qur’an, dan bilangan 19 dalam Al-Qur’an, serta profil ideal matematikawan ulul albab.
Dr. Alifiani, M.Pd., Ketua Prodi Pendidikan Matematika UNISMA, menyatakan bahwa diseminasi buku ini bertujuan menyosialisasikan keahlian dosen kepada masyarakat luas, khususnya mahasiswa pendidikan matematika di perguruan tinggi lain, serta memperkuat jaringan kerjasama antar prodi pendidikan matematika.
Sementara itu, Nuryami, M.Pd., Ketua Prodi Tadris Matematika IAD Probolinggo, menegaskan bahwa kegiatan ini bertujuan memperkaya wawasan mahasiswa dalam memahami desain pembelajaran matematika yang diintegrasikan dengan Al-Qur’an, sehingga dapat memperkuat penerapan pembelajaran di kelas.
"Kami berharap acara ini memperkuat keilmuan mahasiswa, terutama dalam pembelajaran terintegrasi matematika dan Al-Qur’an, serta menginspirasi mereka untuk mengembangkan pembelajaran matematika yang berlandaskan nilai-nilai Al-Qur’an," ujar Nuryami.
Kegiatan ini berlangsung dengan khidmat dan lancar. Para peserta kuliah pakar terlihat antusias mengikuti sesi pemaparan dan tanya jawab. Mahasiswa, terutama yang berlatar belakang pesantren, sangat antusias bertanya langsung kepada narasumber untuk pendalaman materi.
Di akhir pemaparannya, Abdul Halim Fathani menegaskan, "Belajar matematika seharusnya bukan hanya belajar matematika, tetapi juga mengaji. Mengaji Al-Qur’an berarti juga belajar matematika. Semakin belajar matematika, semakin kita mengenal Allah SWT."