Mengenal Kokedama di Kebun Raya Purwodadi, Tanaman Hias Unik Dengan “Pot” Bola Lumut

Admin JSN
14 Juli 2024 | 13.33 WIB Last Updated 2024-07-14T06:33:43Z

 

Kebun Raya Purwodadi memiliki para ahli untuk berbagi informasi dan ilmu pengetuan yang dikemas dalam kelas edukasi kokedama

ARTIKEL|JATIMSATUNEWS.COM - Menumbuhkan tanaman tidak hanya dengan menggunakan pot maupun tanah saja. Terdapat salah satu referensi teknik menanam tanpa tanah dan pot, yaitu teknik Kokedama. 

Kokedama merupakan konsep seni tanaman hias dari Jepang. Kata kokedama sendiri terdiri dari dua kata yaitu koke dan dama. Koke berarti lumut dan dama berarti bola yang jika digabungkan maka artinya adalah bola lumut.

Bentuk tanaman ini juga merupakan tanaman yang masuk ke kategori tanaman hias gantung. Maka dari itu cocok dijadikan hiasan rumah dan dapat dibuat dengan mudah.

Sesuai dengan 5 pilar Kebun Raya, salah satunya edukasi yang menyajikan informasi bagi pengunjung untuk meningkatkan pengetahuan di bidang botani, konservasi, lingkungan dan pemanfaatan tanaman serta untuk merangsang tumbuh-kembangnya kesadaran, kepedulian, tanggung jawab dan komitmen masyarakat terhadap pelestarian tumbuhan, Kebun Raya Purwodadi membuat kelas edukasi kokedama untuk masyarakat umum. Tujuannya untuk menginformasikan bagaimana membuat kokedama ini dengan mudah dan dapat diterapkan di rumah.

Manfaatkan pengalaman menanam kokedama sebaik-baiknya dengan memilih tanaman yang cocok untuk teknik ini. Tanaman hias kuat yang tetap kecil, tumbuh lambat, dan toleran terhadap kondisi yang kurang dari ideal adalah tanaman hias terbaik untuk Kokedama.

Salah satunya yang dapat digunakan yaitu tanaman kantong semar (Nepenthes). Selain bentuk yang unik dan berbeda dengan tanaman lainnya. Di Indonesia kantong semar dikategorikan sebagai tanaman yang diutamakan pelestarian atau konservasinya. Tanaman ini pertama kali ditemukan di Indonesia pada tahun 1689 oleh J.P Breyne.

Hindari tanaman yang tumbuh terlalu besar atau terlalu cepat seperti monstera dan tunggu hingga lebih berpengalaman untuk mencoba kokedama dengan berbagai jenis tanaman. Kebun Raya Purwodadi memiliki para ahli untuk berbagi informasi dan ilmu pengetuan yang dikemas dalam kelas edukasi kokedama.

Kelas edukasi ini dibuka untuk umum maupun group yang dapat diikuti oleh pengunjung yang hendak mengenal dan memahami kokedama lebih dalam.

Seperti pasangan suami istri dari Gresik ini yang datang ke Kebun Raya Purwodadi, selain berlibur dengan keluarga besarnya, mereka juga tertarik mengisi waktu liburnya dengan mengikuti kelas edukasi kokedama “baru pertama kali ke Kebun Raya Purwodadi untuk berlibur dan mengikuti kelas edukasi ini. Selain dapat tanamannya yang pasti mendapat ilmu cara pembuatan dan merawatnya. Bakal datang kesini lagi untuk mengikuti kelas-kelas edukasi berikutnya” Imbuh Nizar Nazaruddin dan Sri Wahyuni – Pengunjung dari Gresik. 

Beragam kelas edukasi yang dapat diikuti oleh pengunjung Kebun Raya Purwodadi baik personal hingga group. 

“Kelas edukasi kokedama merupakan salah satu kelas edukasi yang dapat diikuti oleh siapapun, baik pengunjung maupun aktivitas group. Hal ini selaras dengan pilar Kebun Raya yaitu salah satunya Edukasi. Beragam kelas edukasi yang ditawarkan di Kebun Raya Purwodadi selain kokedama, yaitu anggrek, terrarium, platycerium, propagasi, kompos, tabulampot hingga tanaman obat” Imbuh General Manger Kebun Raya purwodadi- Galendra Jaya.

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Mengenal Kokedama di Kebun Raya Purwodadi, Tanaman Hias Unik Dengan “Pot” Bola Lumut

Trending Now