Gus Mujib berkomitmen untuk menjaga amanat dari Masyayikh, Habaib dan rakyat dengan jujur dan Amanah. |
PURWOSARI|JATIMSATUNEWS.COM - Gus Mujib Calon Bupati Pasuruan Turba DPAC PKB ke Purwosari. Ratusan orang Muhibbin Gus Mujib menyambut, memekikkan namanya, membuat gemuruh Rumah Makan Pring Kuning, Sabtu, 20 Juli 2024.
Mendapat kesempatan memegang Mik sesudah Plh DPC PKB Sudiono Fauzan atau Mas Dion, Gus Mujib menyampaikan niatnya maju calon Bupati Pasuruan adalah untuk melaksanakan perintah Masyayikh.
"Saya maju sebagai Calon Bupati Pasuruan, merupakan niat melaksanakan perintah dari masyayikh dan habaib Pasuruan serta niat untuk berjuang kemaslahatan rakyat," tutur Gus Mujib.
Tag line Pasuruan Ramah, Religius, Adil, Maju maslahah, Amanah dan Humanis juga disampaikan. Merupakan rangkuman dari visi dan misi untuk bekal menjadi bupati pasuruan.
"Ketika bertemu masyarakat seperti ini, semangat saya selalu membara, saya merasa Kembali ke usia 28 tahun energinya," ucap Gus Mujib.
Selanjutnya Gus Mujib menyampaikan satu hal yang cukup menghangatkan. Tentang gaya kepemimpinannya yang merakyat.
"Saya merupakan tipe pemimpin yang populis bukan elitis, maka jangan heran kalau saya duduk dibawah bareng dengan rakyat, atau saya turun ke pelosok-pelosok desa menyapa dan mendengar aspirasi masyarakat pasuruan," ujar Gus Mujib disambut tepuk riuh bahagia pendukungnya.
"Maka dari itu saya berjanji Ketika saya terpilih menjadi Bupati Pasuruan, saya akan menyiapkan satu sampai dua hari dalam seminggu, yang saya khusus akan terjun ke blusukan masyarakat. Saya bukan tipe pemimpin yang hanya duduk nyaman dikantor saja," lanjutnya.
Beberapa poin lain disampaikan yakni, berkomitmen untuk menjaga amanat dari Masyayikh, Habaib dan rakyat dengan jujur dan Amanah. Jujur dan Amanah adalah pondasi saya dalam kepemimpinan saya membangun pasuruan.
Juga untuk mengawal UMKM dan PKL sehingga mendapatkan ruang dan kesempatan berkembang, serta mendorong kolaborasi dengan badan-badan usaha milik pesantren, sehingga terwujudnya kolaborasi yang baik.
"Saya berangkat dari NU dan Pesantren, tetapi juga saya akan memperjuangkan masyarakat lintas agama dan memprioritaskan masyarakat yang disabilitas, sehingga mereka mendapat hak-hak mereka terutama berkaitan dengan pelayanan publik," ujar Gus Mujib. Foto bersama mengakhiri perjumpaan. Ramah Gus Mujib melayani setiap permintaan.