Di Balik Tradisi Buku yang Mewarnai Sertijab Kejari Kabupaten Pasuruan

Admin JSN
30 Juli 2024 | 08.06 WIB Last Updated 2024-07-30T01:31:13Z

 

Pemberian kenang-kenangan berupa buku berisi catatan kegiatan dan kenangan bersama kepada Kasi Pidum Yusuf dan Kasi Intel Agung yang pindah tugas. Anis,  Jaksa Yusuf dan Istri,  Kajari Teguh Ananto,  Jaksa Agung Tri Radityo

PASURUAN|JATIMSATUNEWS.COM - Acara ramah tamah diadakan usai Sertijab yang dipimpin oleh Kepala Kejari (Kajari), Teguh Ananto, S.H., M.H., yang digelar di Aula lantai 3 Gedung Kejari Kabupaten Pasuruan, pada Kamis (25/7/2024).

2 pejabat melaksanakan sertijab yaitu, Kasi Intelijen Kejari Kabupaten Pasuruan yang sebelumnya dijabat oleh Agung Tri Radityo, kini dijabat oleh Ferry Harry Ardianto S.H., sebagai Kasi Pidsus Kejari Kabupaten Situbondo. Pelantikan dan Serah Terima Jabatan juga dilaksanakan untuk Kasi Pidum Lama Yusuf Akbar Amin, S.H., M.H., pindah ke Kejari Tanjung Perak Surabaya diganti Kasi Pidum Baru Oktaviandi Samsurizal, S.H. sebelumnya Kasi Pidum Kejari Bima.

Acara pemberian kenang-kenangan mewarnai dan menghangatkan suasana silaturahmi. Usai para jajaran memberikan kenang-kenang, sebuah buku ikut ambil bagian. Menjadi penutup yang diberikan oleh JatimSatuNews kepada Kasi Pidum Yusuf dan Kasi Intel Agung yang pindah tugas.

"Kami sudah lakukan tradisi memberi kenang- kenangan berupa buku ini sejak Kasi Intel Jemmy Sandra pindah tugas. Jumat (3/3/2023) lalu. Kajari Reza juga dan 2 Kasi Pak Yusuf dan Pak Agung hari ini," ucap Anis Hidayatie, pimpinan perusahaan JatimSatuNews yang berkesempatan memberikan langsung buku.

Menyebut sebagai tradisi referensi literasi, Anis berharap buku bukan hanya sebagai catatan kegiatan dan kenangan bersama ketika bertugas di Pasuruan, lebih dari itu bisa menjadi referensi misal akan memutuskan perkara.

"Dalam buku juga memuat berita-berita putusan kasus yang melibatkan Pak Yusuf dan Pak Agung saat menjadi jaksa di Kejari Kabupaten Pasuruan, semoga menjadi referensi, mengingat yang pernah dilakukan, memudahkan mengambil keputusan," jelas Anis.

Berisi catatan perjalanan buku juga dihiasi komentar para sejawat yang pernah membersamai Kasi Intel Agung dan Kasi Yusuf. Pengantar Kajari Teguh Ananto membuka buku, menjadikan buku lebih istimewa, menarik untuk dibaca.

"Alhamdulillah Pak Kajari berkenan memberi pengantar, menjadikan buku lebih istimewa. Komentar tanggapan kawan juga membuat buku ini terasa lebih humanis. Coba deh baca. Asik," urai Anis dalam wawancara khusus tentang pembuatan buku pada Kasi Intel Agung dan Kasi Pidum Yusuf Senin (30/7/2024).

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Di Balik Tradisi Buku yang Mewarnai Sertijab Kejari Kabupaten Pasuruan

Trending Now