Dihadiri oleh khodimul majelis Ar-Ridwan Malang Al Habib Jamal bin Toha Baagil dan Habib Qodir bin Ahmad Mauladdawillah, para habaib dan ulama', Rektor UNISMA yang diwakili oleh Wakil Rektor (WR) III UNISMA Prof. Dr. Ir. Badat Muwahid, M.P, Wakil Rektor 1 Prof. Junaidi Mistar, Ph.D serta ribuan jamaah yang memenuhi gedung UNISMA Malang berhasil menggemakan sholawat selama selama 3 jam.
Dalam sambutannya, Habib Jamal bin Toha Baagil berharap acara majelis sholawat itu dihadiri pula oleh mahasiswa unisma malang agar membawakan keberkahan bagi kampus dan ilmunya.
"Harapan saya mahasiswa ikut hadir, agar berkah kampus dan ilmunya, insyaallah" tutur Habib Jamal.
Sementara itu, Wakil Rektor (WR) III UNISMA Prof. Dr. Ir. Badat Muwahid, M.P dalam sambutan keduanya juga menyampaikan permohonann maaf karena bapak rektor sedang bertugas diluar kota sehingga tidak bisa hadir.
"Saya mewakili rektor mohon maaf, tidak bisa hadir ditengah-tengah kita karena sedang bertugas diluar kota" ujar Prof. Badat Muwahid.
Sebelum ditutup acara diisi dengan mauidhah hasanah oleh ustadz Khairuddin dan pembacaan kitab oleh Habib Achmad Jamal bin Toha Baagil, dengan ringkasan sebagai berikut
Ustdz Khoiruddin, keuntungan majelis Ta'lim Wal Maulid :
1. Memandang wajahnya Guru Ibadah
2. Mendapatkan Ilmu
3. Paling banyak orang masuk neraka karena kebodohannya .
4. Mendapatkan barokah (cerita baroah dari orang yang tidak bisa kerasukan jin ketika acara kesenian bantengan).
5. Berkah orang cina kena berkah yaitu anaknya yang menderita jerawat parah kemudian dibasuh dengan air yang telah dibacakan maulid yang kemudian sembuh setelah sekian lama mencari obat tak kunjung sembuh.
6. Buya Hasan pernah berkata Orang yang senantiasa mencari majelis sholawat nanti saat hari kiamat akan dicari oleh Allah swt dan Rosulullah SAW.
Habib Jamal, Memuliakan Guru :
1. Jangan gampang2 absen majelis, kecuali udzur syar'i
2. Ada salah seorang anak yang sengaja tidak hadir majelis karena alasan birul waliadin padahal orangtuanya masih bisa untuk ditinggal (benar2 sehat, dan bisa dipertanggungjawbkan) maka, ibunya mengatakan : anak tersebut Mendapatkan birul walidain namun tidak mendapatkan berkah guru yang akhirnya anak itu sulit mencari pekerjaan.
3. Ilmu itu kita yang menjemput, ilmu barang mahal dijemput tidak menjemput : ada kisah ulama diminta datang mengajar kepada anak seorang pejabat namun tidak mau dan mengingatkan agar anaknya yang datang ke ulama' tersebut.
4. Dan diantara cara mencari barokahnya guru adalah menyenangkan hati guru.
5. Sesungguhnya yang namanya guru tidak akan mencintai, menasehati, membimbing kecuali telah dimuliakan, dihargai. Yang paling adab yang paling dicintai gurunya.
6. Kalau seorang tidak sabar menghargai guru maka sabarlah atas sakitmu, kebodohanmu, ketidakmanfaatan ilmumu.
7. Ilmu siklus itu Membekas setelah itu menerangi, bukan cuma dia yang mendapatkan penerangan namu bagi orang lain.
8. Berangkat dan pulang majelis itu sudah termasuk dakwah : karena melihat kostum yang rapi, harum dan yang paling utama adalah akhlaknya, pasang niat ta'lim yang benar dan niat ketika orang melihat kita orang tertarik untuk ikut.
9. Sayyid Ahmad bin Alwi Al Maliki, jika dikiyaskan : Streaming bisa mendapatkan ilmu namun yang hadir langsung akan mendapatkan dzaugh dan sir
10. 12 Keutamaan Orang yang hadir majelis ilmu meskipun tidur : kitab Bughyatul Muslimin, artinya majelis ilmu sangat luar biasa meskipun hadir lalu ketiduran, apalagi hadir dengan khusyu'.