JAKARTA | JATIMSATUNEWS.COM - Sejumlah mahasiswa yang tergabung Komite Mahasiswa Madura KKM Se-Jabodetabek, menggelar aksi damai di depan kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jl. Kuningan Persada, No. Kav 4, RT/RW 001/006, Guntur, Kecamatan Setiabudi, Kota Jakarta Selatan. Aksi tersebut diikuti kurang lebih 70 (tujuh puluh) orang terdiri dari Mahasiswa dari perguruan tinggi. Pada Kamis, 13 Juni 2024.
"π°πππ πππ πππππππππ πππππππ ππππππ πππππππ ππππππ πΊπΏπΊ πππππ πππππ πππππππππππ πππππππππππ πππ ππππ’ππππππππ πππππ πππππππ ππππ πππππ πΏπππππππ πΉππ π πππππ π’πππ ππππππππππ ππππ’ππ πππππ," urainya dalam rilisnya
Dalam aksi tersebut, Faris selaku kordinator aksi para mahasiswa yang tergabung di Komite Mahasiswa Madura KKM Se-Jabodetabek tersebut menyampaikan beberapa tuntutan utama dalam press releasenya sebagai berikut:
1. Mendesak KPK Melanjutkan Pemeriksaan
Mahasiswa meminta KPK untuk tidak berhenti dalam mengusut tuntas perkara korupsi dana hibah Provinsi Jawa Timur. Mereka menduga bahwa masih banyak oknum anggota DPRD yang terlibat dalam kasus ini namun belum ditindaklanjuti oleh pihak berwenang.
2. Memeriksa Nama-nama yang Beredar di Media
Mahasiswa juga menuntut agar KPK memeriksa nama-nama yang telah beredar luas di media sosial serta pemberitaan. Nama-nama ini muncul dalam catatan kecil Sahat, terpidana kasus suap korupsi dana hibah, dan dianggap penting untuk ditindaklanjuti. Nama-nama tersebut antara lain:
- Gigih
- Wahid
- Fauzan Malang
- Fauzan Bangkalan
- Machfud
- H. Rofik
- Gus Mamak Sampang
3. Mengantisipasi Pencalonan Terduga Koruptor pada Pilkada 2024
Mahasiswa mengungkapkan kekhawatiran mereka terkait Pilkada 2024, khususnya di wilayah Madura dan Sampang. Dimana beberapa nama diatas salah satunya merupakan salah satu bakal calon Bupati di daeranya. Mereka tidak ingin para terduga pelaku yang terlibat dalam kasus korupsi dana hibah ini maju sebagai calon pemimpin daerah. Mahasiswa berharap agar KPK bertindak cepat dan tegas untuk memastikan bahwa pemimpin yang terpilih nantinya benar-benar bersih dari praktik korupsi.
Para mahasiswa menegaskan bahwa aksi tersebut merupakan bentuk kepedulian mereka terhadap masa depan daerah dan bangsa. Mereka berharap KPK dapat menjalankan tugasnya dengan transparan dan adil, tanpa ada intervensi dari pihak manapun.
"π±πππ π ππππ πππ πππππππππ ππππππ ππππππππππ ππππππ ππππππππ ππππ πππππ ππππππ πππ ππππππ. πΊπππ ππππππππ πΊπΏπΊ πππππ πππππππππππ πππππππ’π ππππππ ππππππππππ πππ ππππ, πππππ πππ ππππππππππ ππππ πππππ πππππππ," tutupnya
Aksi yang berlangsung damai ini diakhiri dengan pembacaan petitum dan harapan agar Indonesia bisa bebas dari praktik korupsi yang merugikan negara dan rakyat.
πΏππ ππππ: π΅πππ