EDUKASI KOMPOSTER DI KAMPUNG EKOLOGI TEMAS BERSAMA MAHASISWA UPN “VETERAN” JAWA TIMUR
ARTIKEL | JATIMSATUNEWS.COM: Kami kelompok 3 dari UPN “Veteran” Jawa Timur akan diedukasi dengan pemateri dari Kampung Ekologi Temas tentang komposter. Meliputi pembelajaran tentang cara-cara membuat, mengelola, dan memanfaatkan komposter untuk mengubah sampah organik menjadi pupuk organik.
Ini mencakup pemahaman tentang jenis-jenis komposter, bahan-bahan yang dapat diolah, proses dekomposisi, dan manfaat-manfaatnya bagi lingkungan dan pertanian. Tujuan dari edukasi ini adalah untuk meningkatkan kesadaran dan keterampilan masyarakat dalam mengelola sampah organik secara berkelanjutan serta mempromosikan gaya hidup yang ramah lingkungan. kami menggunakan jenis komposter drum plastik bekas yang dilubangi pada bagian bawah untuk mendapatkan sirkulasi udara (aerob). Jenis komposter ini cocok digunakan di lahan yang sempit atau indoor.
Berikut ini cara dan bahan pembuatan komposter:
untuk pupuk kompos nya dibutuhkan sampah organik, unsur coklat (agar lebih cepat penyerapannya), humus/daun kering. Untuk mencapai hasil yang efektif dalam proses pembuatan komposter, diperlukan perbandingan penggunaan antara 1 wadah sampah organik dan 3 wadah unsur cokelat yakni 1:3.
cara membuatnya:
- 1 wadah untuk sampah organik.
- 3 wadah untuk unsur coklat agar lebih cepat penyerapannya.
- Lalu dikasih humus atau daun kering, takaran tidak harus persis, yang penting pengolahannya, tetapi jangan terlalu banyak unsur coklat.
- Lalu ditumpuk tanah satu genggam.
- Ditambah molase.
- Ditutup dan terus ditambah komposternya, apabila ada biji yang tumbuh maka kompos sudah jadi
Tempatkan di tempat yang teduh/di depan rumah.
Komposter mengandung gas. Untuk itu, penampungan tidak boleh penuh dikhawatirkan meledak. ANS