PT SGS bersama PLN dan APERSI menyelenggarakan pelatihan intensif untuk pelaksana dan teknisi K3 di Malang
MALANG|JATIMSATUNEWS.COM – PT SGS bersama PLN dan APERSI menyelenggarakan pelatihan intensif untuk pelaksana dan teknisi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Hotel Same, Malang. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas K3 di lingkungan kerja, khususnya bagi anggota APERSI yang merupakan salah satu pelanggan besar PLN.
Ketua DPRD APERSI Jatim, H. Makhrus Sholeh, hadir bersama pengurus dan pemangku program sebagai narasumber, termasuk Erwan Dianto (Asisten Manager K3Kam), Agung Pambudi (MSB Kom Manager Komunikasi dan TJSL), serta Agus Susanto (pimpinan PT SGS).
Dalam sambutannya, Agus Susanto menekankan pentingnya pelatihan ini untuk mencapai beberapa tujuan utama:
1. Tepat Sasaran dan Tepat Guna CSR PLN
"Pelatihan ini diadakan agar tujuan Corporate Social Responsibility (CSR) dari PLN bisa tepat sasaran dan tepat guna, sehingga memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dan lingkungan," ujar Agus.
2. Pentingnya Pengetahuan K3 bagi APERSI
"APERSI merupakan salah satu pelanggan besar PLN, sehingga penting bagi kami memastikan mereka memiliki standar keselamatan yang tinggi dalam operasionalnya," lanjutnya.
3. Meningkatkan Keselamatan Kerja
"Dengan pelatihan ini, diharapkan anggota APERSI dapat menyusun dan menerapkan SOP terkait pelaksanaan K3 dalam bekerja. Hal ini bertujuan untuk meminimalkan risiko kecelakaan kerja," jelas Agus.
4. Rencana Pelatihan Berkelanjutan
- "Kami berharap akan ada kegiatan serupa di masa mendatang dengan materi yang berbeda, untuk terus meningkatkan kompetensi dan kesadaran akan pentingnya K3," tambahnya.
Pelatihan yang berlangsung selama tiga hari itu dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam mengenai praktik terbaik dalam K3, serta melibatkan sesi-sesi praktis dan diskusi interaktif. Diharapkan para pelaksana dan teknisi K3 dapat mengimplementasikan standar keselamatan yang lebih tinggi dalam pekerjaan mereka, sehingga menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman dan produktif.
Erwan Dianto dan Agung Pambudi turut menyampaikan apresiasi mereka terhadap inisiatif ini. "Kami sangat mendukung kegiatan seperti ini karena keselamatan kerja adalah prioritas utama. Dengan adanya pelatihan ini, kami berharap dapat mengurangi angka kecelakaan kerja dan meningkatkan efisiensi operasional," ungkap Erwan.
Agung Pambudi menambahkan, "Melalui kegiatan TJSL, kami berkomitmen untuk terus mendukung program-program yang dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan. Pelatihan ini adalah salah satu wujud nyata dari komitmen tersebut."
Ketua DPD APERSI Jatim, Makhrus Sholeh, menegaskan pentingnya kegiatan kolaborasi dengan PLN terkait K3. "Kegiatan kolaborasi memberikan pembinaan K3 kepada anggota Apersi sangat penting. Apalagi kita setiap hari berkecimpung di lapangan," terang Makhrus Sholeh.
Ia juga menambahkan bahwa pada tahun 2024, APERSI akan membangun 20 ribu rumah untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) di Jawa Timur. "Kerjasama dengan PLN sangat dibutuhkan, terutama terkait penerangan jalan nantinya," jelas Makhrus.