MADIUN | JATIMSATUNEWS.COM - Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Madiun gelar press release Pelaksanaan APBN lingkup KPPN Madiun Periode s.d. 31 April 2024, Selasa, 14 Mei 2024.
Press Release pelaksanaan APBN merupakan agenda rutin bulanan KPPN Madiun yang menyajikan progress realisasi APBN di wilayah kerja KPPN Madiun yang meliputi Kabupaten Madiun, Ngawi, Magetan, Ponorogo dan Kota Madiun.
Acara yang dilaksanakan secara daring tersebut dihadiri oleh perwakilan satuan kerja dan perwakilan pemerintah daerah mitra kerja KPPN Madiun.
Pada awal rillis disampaikan oleh Kepala Seksi MSKI (Manajemen Satker dan Kepatuhan Internal) Edy Slamet, mewakili Kepala KPPN Madiun, Joko Maryono yang berhalangan hadir.
Edy memaoarkan, hingga akhir April 2024 realisasi APBN Lingkup KPPN Madiun mencapai Rp3.95 Triliun dari Pagu Anggaran 2024 sebesar Rp10.8 Triliun atau setara 36.55 %. Realisasi APBN mengalami peningkatan dibandingkan tahun lalu. Data yoy 2023 berada dikisaran 33.38%. Angka realisasi 36,55% terdiri atas belanja pemerintah pusat dan belanja transfer ke daerah (TKD).
Belanja pemerintah pusat yang meliputi belanja pegawai, belanja barang, belanja modal dan belanja bansos terealisasi Rp1,15 Triliun, sementara TKD realisasi mencapai Rp2.8 Triliun.
Sebagai informasi, belanja TKD mulai tahun 2023 disalurkan melalui KPPN di daerah yang sebelumnya baru diawali dengan penyaluran TKD jenis dana desa dan DAK Fisik di tahun 2017 dan dana BOS/BOP tahun 2022.
Edy pun menyampaikan, untuk saat ini seluruh jenis TKD telah disalurkan melalui KPPN di daerah kecuali hibah yang disalurkan oleh KPPN khusus pinjaman dan hibah yang berada di Jakarta. Menjadi harapan bersama bahwa realisasi APBN sampai dengan periode ini kiranya dapat menjadi stimulus bagi stabilitas dan pertumbuhan ekonomi Madiun Raya khususnya dan pertumbuhan ekonomi Jawa Timur pada umumnya.
"Progress realisasi APBN yang positif ini juga diharapkan dapat sejalan dengan manfaat yang diperoleh masyarakat dalam menjaga daya belinya sebagai bagian dari fungsi APBN," pungkas Edy Slamet.
(Tim Press Release KPPN Madiun)