Sumenep, 22 Mei 2024 – Fadhlillah, Ketua Gemara sekaligus aktivis masyarakat di Sumenep, hari ini mengeluarkan rilis komentarnya terkait dengan maraknya kasus orang hilang yang terjadi di wilayahnya. Fadhlillah menyatakan keprihatinannya atas situasi ini dan mempertanyakan kinerja Kepolisian Resor (Polres) Sumenep sebagai ujung tombak Kamtibmas (Keamanan dan Ketertiban Masyarakat).
"Kasus orang hilang yang semakin marak di Sumenep ini sangat memprihatinkan," ujar Fadhlillah.
"Sebagai ujung tombak Kamtibmas, Polres Sumenep perlu dipertanyakan kinerjanya dalam menangani kasus-kasus ini. Apakah mereka telah melakukan upaya maksimal untuk mencari orang-orang yang hilang?"
Fadhlillah menambahkan bahwa masyarakat Sumenep kini hidup dalam rasa cemas dan ketakutan akibat maraknya kasus orang hilang. "Masyarakat tidak lagi merasa aman di tempat tinggalnya sendiri," tuturnya. "Polres harus segera mengambil langkah-langkah konkret untuk mengatasi masalah ini dan mengembalikan rasa aman kepada masyarakat."
Fadhlillah menuntut agar Polres Sumenep melakukan beberapa langkah berikut:
Meningkatkan patroli dan pengamanan di wilayah-wilayah yang rawan.
Membentuk tim khusus untuk menangani kasus orang hilang.
Melakukan investigasi yang lebih mendalam terhadap setiap kasus.
Berkomunikasi secara terbuka dengan masyarakat tentang perkembangan kasus.
"Masyarakat Sumenep berhak atas rasa aman dan nyaman," tegas Fadhlillah. "Polres Sumenep harus menunjukkan komitmennya dalam menjaga Kamtibmas dan mengembalikan rasa aman kepada masyarakat."