SIDOARJO | JATIMSATUNEWS.COM
Dompet Al-Qur’an Indonesia kembali meraih prestasi. Setelah beberapa waktu lalu memperoleh penghargaan BAZNAS Awards 2024 kategori Lembaga Amil Zakat dengan Pelaporan Terbaik, kali ini laporan keuangan DQ tahun 2023 meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang merupakan opini tertinggi dalam audit laporan keuangan dari auditor independen. Proses Audit Berlangsung kurang lebih satu bulan, Alhamdulillah pada tanggal 20 Mei DQ dapat meraih Opini tersebut.
Raihan opini WTP ini merupakan yang ke delapan kalinya secara berturut-turut sejak 2016. Penghargaan ini semakin mengukuhkan eksistensi DQ sebagai Lembaga Amil Zakat yang professional dan terpercaya. Sebagai Lembaga Amil Zakat yang mengelola dana umat, audit keuangan merupakan keniscayaan. Dana Zakat, Infaq, Sedekah dan wakaf yang telah dihimpun itu harus dilaporkan kepada para muzakki, muhsinin, donator dan masyarakat lainnya.
LAZ DQ sangat bersyukur dengan hasil audit laporan keuangan ini. Opini WTP ini berarti DQ mampu mengelola dana dan melaporkannya dengannya baik sesuai dengan aturan standart keuangan. Raihan ini menjadi motivasi bagi DQ untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas sebagai lembaga amil zakat.
Menurut pihak Akuntan Publik yang memeriksa, KAP Habib Basuni dan Heryadi, laporan keuangan tahun DQ pada tahun 2023 mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Semua hal yang berkaitan dengan material, posisi keuangan, kinerja keuangan, dan arus kas sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik serta PSAK No.109 Tentang Akuntansi Zakat, Infaq, dan Sedekah.
Direktur DQ Bapak Agung Heru Setiawan menyampaikan Terima kasih untuk seluruh amil LAZ DQ yang telah bekerja keras untuk mempertahankan opini WTP berturut-turut, juga terimakasih kepada seluruh donatur dan mitra DQ atas amanah dan kebaikannya selama ini. Semoga ini semakin semangat untuk meningkatkan kualitas kinerja mengelola zakat, infaq dan sedekah, sehingga mampu memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat baik muzakki, donatur maupun mustahik, penerima manfaat.(zeera)