SAMPANG | JATIMSATUNEWS.COM - Akhir-akhir ini maraknya dugaan KPU Sampang loloskan calon Panitian Pemungutan Suara (PPS) semakin meluas, setelah ditemukan beberapa data. Hal ini tidak hanya terjadi di Kecamatan Pangarengan saja. Melainkan di Kecamatan Sampang pun terkonfirmasi ada beberapa desadesa diantaranya Desa Taman Sareh dan Banyumas, Sampang, Jawa Timur.
Dalam pengumuman KPU Nomor: 225/PP.04.2-PU/3527/2024. Hasil penetapan seleksi calon anggota PPS untuk pemilihan Gubernur dan wakil Gubernur, Bupati dan wakil Bupati, Walikota dan wakil Walikota terpilih pada Kabupaten Sampang Tahun 2024, juga ditemukan di Desa Taman Sareh dan Desa Banyumas, Kecamatan Sampang.
Desa Taman Sarah
1. Ach Musowwil 24.3527032011243
2. In'ami 24.3527032011245
3. Wahyudi Anggara 24.3527032011248
4. Marsuki Fadli 24.3527032011244
5. Ach Mutowwil 24.3527032011241
6. Ach Muhtar 24.3527032011247
Desa Banyumas
1.Abd Muis 24.3527032015243
2. Syaiful Rosi 24.3527032015244
3. Herman Effendi 24.3527032015246
4. M Badrus Duka 24.3527032015242
5. Rofiah 24.3527032015249
6. Siti Masita 24.35270320152410.
Sedangkan di Pacanggaan
Desa Pacanggaan.
1. Syaiful Rizal 24.3527132005241
2. Madus 24.3527132005242
3. Zainal Abidin 24.35271320052413
4. Mashudi 24.3527132005244
5. Ahmad Maulidi 24.3527132005246
6. Abdul Qodir 24.3527132005248
Tidak berselang lama KPU kembali mengeluarkan pleno Perbaikan Pengumuman Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Sampang Nomor: 228/PP.04.2-Pu/3527/2024.
Desa Taman Sarah
1. Ach Musowwil 24.3527032011243
2. In'ami 24.3527032011245
3. Marsuki Fadli 24.3527032011244
4. Ach Mutowwil 24.3527032011241
5. Ach Muhtar 24.3527032011247
6. Turmudi 24.3527032011246
Desa Banyumas
1.Abd Muis 24.3527032015243
2. Syaiful Rosi 24.3527032015244
3. M Badrus Duka 24.3527032015242
4. Rofiah 24.3527032015249
5. Siti Masita 24.35270320152410
6. Agung Setia Budi 24.3527032055245.
Adapun Desa Pacanggaan Kecamatan Pangarengan.
1. Syaiful Rizal 24.3527132005241
2. Madus 24.3527132005242
3. Mashudi 24.3527132005244
4. Ahmad Maulidi 24.3527132005246
5. Abdul Qodir 24.35271320052486
6. Imam Muzanni 24.35271320052410
Sementara Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sampang Addy Imansyah dengan entengnya mengklaim bahwa insiden tersebut terjadi karena kesalahan input data.
"𝙆𝙖𝙧𝙚𝙣𝙖 𝙠𝙚𝙨𝙖𝙡𝙖𝙝𝙖𝙣 𝙙𝙖𝙩𝙖 𝙥𝙖𝙙𝙖 𝙥𝙚𝙣𝙜𝙪𝙢𝙪𝙢𝙖𝙣 𝙨𝙚𝙗𝙚𝙡𝙪𝙢𝙣𝙮𝙖, 𝙢𝙖𝙠𝙖 𝙠𝙖𝙢𝙞 𝙡𝙖𝙠𝙪𝙠𝙖𝙣 𝙥𝙚𝙧𝙗𝙖𝙞𝙠𝙖𝙣. 𝙅𝙖𝙙𝙞, 𝙙𝙖𝙩𝙖 𝙝𝙖𝙨𝙞𝙡𝙥𝙚𝙡𝙣𝙤 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙗𝙚𝙣𝙖𝙧 𝙖𝙙𝙖𝙡𝙖𝙝 𝙙𝙖𝙩𝙖 𝙙𝙖𝙡𝙖𝙢 𝙥𝙚𝙣𝙜𝙪𝙢𝙪𝙢𝙖𝙣 𝙥𝙚𝙧𝙗𝙖𝙞𝙠𝙖𝙣," dalih Addy Imansyah. Saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp Jumat 24/05.
Dia menambahkan bahwa kesalahan input tersebut sudah diperbaiki sesuai dengan hasil pleno.
Pihaknya menyatakan bahwa perbaikan data telah dilakukan dan pengumuman terbaru sudah sesuai dengan hasil pleno yang benar.
"𝙄𝙣𝙩𝙞𝙣𝙮𝙖, 𝙠𝙚𝙨𝙖𝙡𝙖𝙝𝙖𝙣 𝙨𝙚𝙗𝙚𝙡𝙪𝙢𝙣𝙮𝙖 𝙨𝙪𝙙𝙖𝙝 𝙙𝙞𝙥𝙚𝙧𝙗𝙖𝙞𝙠𝙞, 𝙙𝙖𝙣 𝙞𝙩𝙪 𝙨𝙪𝙙𝙖𝙝 𝙨𝙚𝙨𝙪𝙖𝙞 𝙙𝙚𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙝𝙖𝙨𝙞𝙡 𝙥𝙡𝙚𝙣𝙤," tambahnya.
Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK Sampang, Supriyadi mengatakan. Bahwa, ada dua (2) desa sebagian calon anggota PPS yang tidak mengikuti tes wawancara dan terpampang dipengumuman kelulusan calon anggota.
"𝘼𝙙𝙖 𝙙𝙪𝙖 𝙙𝙚𝙨𝙖 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙞𝙖𝙣 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙩𝙞𝙙𝙖𝙠 𝙢𝙚𝙣𝙜𝙞𝙠𝙪𝙩𝙞 𝙩𝙚𝙨 𝙬𝙖𝙬𝙖𝙣𝙘𝙖𝙧𝙖. 𝙔𝙖𝙞𝙩𝙪, 𝘿𝙚𝙨𝙖 𝙏𝙖𝙢𝙖𝙣 𝙎𝙖𝙧𝙚𝙝 𝙙𝙖𝙣 𝘿𝙚𝙨𝙖 𝘽𝙖𝙣𝙮𝙪𝙢𝙖𝙨," sampainya, Sabtu 25/05/24.
Supriyadi meneruskan, dirinya mengaku sudah menyampaikan hal tersebut kepada KPU Sampang.
"𝙆𝙖𝙢𝙞 𝙨𝙪𝙙𝙖𝙝 𝙨𝙚𝙩𝙤𝙧𝙠𝙖𝙣 𝙗𝙚𝙧𝙠𝙖𝙨 𝙠𝙚 𝙆𝙋𝙐, 𝙩𝙚𝙧𝙢𝙖𝙨𝙪𝙠 𝙙𝙖𝙛𝙩𝙖𝙧 𝙝𝙖𝙙𝙞𝙧 𝙙𝙖𝙡𝙖𝙢 𝙩𝙚𝙨 𝙬𝙖𝙬𝙖𝙣𝙘𝙖𝙧𝙖. 𝙄𝙩𝙪 𝙢𝙪𝙧𝙣𝙞 𝙨𝙖𝙡𝙖𝙝 𝙞𝙣𝙥𝙪𝙩 𝙢𝙖𝙨 𝙙𝙖𝙧𝙞 𝙨𝙩𝙖𝙛𝙛 𝙢𝙪𝙣𝙜𝙠𝙞𝙣," tutupnya.
Peristiwa tersebut sebelumnya sudah di rilis pada beberapa media sebelumnya bahwa, salah satu komisioner Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Pangarengan yang tidak ingin disebutkan namanya tidak nenampiknya bahwa peserta yang diloloskan berasal dari Desa Pacanggaan memang tidak hadir saat tes wawancara. Namun hal itu sudah di plenokan ulang oleh KPU.
"𝙈𝙚𝙢𝙖𝙣𝙜 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙗𝙚𝙧𝙨𝙖𝙣𝙜𝙠𝙪𝙩𝙖𝙣 𝙩𝙞𝙙𝙖𝙠 𝙝𝙖𝙙𝙞𝙧 𝙨𝙖𝙖𝙩 𝙩𝙚𝙨 𝙬𝙖𝙬𝙖𝙣𝙘𝙖𝙧𝙖 𝙠𝙚𝙢𝙖𝙧𝙞𝙣, 𝙙𝙖𝙣 𝙨𝙪𝙙𝙖𝙝 𝙠𝙖𝙢𝙞 𝙡𝙖𝙥𝙤𝙧𝙠𝙖𝙣 𝙨𝙚𝙧𝙩𝙖 𝙨𝙚𝙩𝙤𝙧 𝙖𝙗𝙨𝙚𝙣𝙨𝙞 𝙙𝙖𝙣 𝙗𝙚𝙧𝙞𝙩𝙖 𝙖𝙘𝙖𝙧𝙖𝙣𝙮𝙖 𝙠𝙚 𝙆𝙋𝙐. 𝙏𝙖𝙥𝙞, 𝙩𝙞𝙗𝙖-𝙩𝙞𝙗𝙖 𝙨𝙖𝙖𝙩 𝙥𝙚𝙣𝙜𝙪𝙢𝙪𝙢𝙖𝙣, 𝙠𝙤𝙠 𝙢𝙖𝙡𝙖𝙝 𝙠𝙚𝙡𝙪𝙖𝙧 𝙣𝙖𝙢𝙖 𝙞𝙩𝙪," ungkapnya 24/05.
Sementara Bawaslu Sampang saat media ini mencoba mengcoba konfirmasi perihal lolosnya Peserta yang tidak ikut tes Wawancara justru masuk pada pengumuman KPU yang telah dilakukannya pleno secara resmi. Muhalli selaku ketua seolah enggak menanggapinya, hal ini terkonfirmasi melalui tlpn maupun pesan WhatsApp tidak ditanggapinya, seoalah pengawasan dalam kepemilian di Sampang Mandul.
𝙿𝚎𝚠𝚊𝚛𝚝𝚊: 𝙱𝚊𝚗𝚢 | 𝙴𝚍𝚒𝚝𝚘𝚛: 𝙵𝚊𝚌𝚑𝚛𝚢