Ketua DPRD Kabupaten Sidoarjo H. Usman Menggelar Bukber dengan Para Jurnalis, LSM dan Tokoh Masyarakat di Kediamannya.

21 Maret 2024 | 08.46 WIB Last Updated 2024-03-21T02:44:34Z


SIDOARJO| JATIMSATUNEWS.COM - Buka puasa bersama selama bulan Ramadhan mempunyai tempat tersendiri di hati banyak orang, apalagi acara tersebut dilaksanakan dengan tokoh-tokoh terkemuka seperti Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).  Pertemuan ini tidak hanya menandakan pentingnya membina hubungan antara pemerintah dan masyarakat, namun juga mencerminkan nilai-nilai solidaritas dalam masyarakat disamping praktik keagamaan.

Dengan bertempat di kediamannya di Puri Indah Sidoarjo ketua DPRD Sidoarjo H. Usman menggelar acara buka puasa bersama dengan beberapa awak media, LSM dan beberapa Tokoh masyarakat pada hari Rabu (19/03/2024).

Pada acara tersebut turut hadir pula ketua PCNU KH. Zainal Abidin.

Pada sambutannya bapak ketua DPRD menyampaikan, "Rasa terima kasih atas kehadiran teman-teman disamping itu juga sebagai momentum rasa syukur karena beliau masih  dipercaya kembali jadi wakil rakyat dengan terpilihnya beliau pada pemilu periode 2024 ini semua itu tidak lepas dari kepercayaan masyarakat terutama Dapil 1 dan dukungan dari teman-teman media semuanya.

Karena DPRD bagian dari pemerintahan tidak berarti apa-apa tanpa kehadiran teman-teman media".

H. Usman menambah pula pada acara ini saya melihat adanya sebuah kebersamaan, keakraban merasa satu keluarga dengan kebersamaan inilah kita membangun Sidoarjo.

Pada acara buka puasa bersama ini ada maudotul khasanah yang dalam hal ini disampaikan oleh ketua PCNU KH. Zainal Abidin sekaligus ditutup doa oleh beliau, dalam sambutannya Bapak Kyai menyampaikan tentang penting puasa ramadhan bagi umat muslim bagi hamba yang bertaqwa.

Dengan berpuasa diantara manfaatnya adalah untuk menjaga kesehatan jasmani dan rohani.

Manusia merupakan ciptaan Allah yang istemewa karena pada setiap diri manusia terdapat unsur hewan, setan dan malaikat.

Setiap manusia diharapkan ada unsur malaikatnya yaitu menjadi orang baik yang bisa menggendalikan hawa nafsunya. Dengan berpuasa atau tirakat manusia belajar untuk menggendalikan hawa nafsu dan belajar sabar.

Sebab hidup harus ada unsur tirakat biar hidup lebih bermakna berwibawa, kalau manusia jarang berpuasa dan tidak pernah berpuasa hanya akan menjadi manusia biasa saja.

Oleh karena itulah Allah memerintahkan untuk berpuasa ramadhan yang dilaksanakan satu tahun sekali agar manusia memiliki unsur yang bermakna dan berwibawa dan memperoleh ampunan dari Allah atas dosa-dosanya.

Begitu juga dengan jurnalis, jika jurnalis tidak pernah berpuasa maka tulisannya hanyalah tulisan biasa tanpa makna.(zeera)

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Ketua DPRD Kabupaten Sidoarjo H. Usman Menggelar Bukber dengan Para Jurnalis, LSM dan Tokoh Masyarakat di Kediamannya.

Trending Now