Wahai jiwa lara yang terjerat sekam, bermukim pada rasaku
Seakan berkelahi dengan kelam meski terseok berjalan
Dengan rasa hasut yang tak kuingin
Dan terlepas dari hati yang dingin
Semua terasa hitam tak terlihat
Hanya ada cahaya kecil terperanjat
Berharap cahaya senja menemani, seorang yang bukan pahlawan ini
Setan-setan menyindir diri ini
Seakan malaikat mencibir diri ini
Bidadari mencoba menghibur diri ini
Menghibur dengan bernyanyi dan menari
Aku adalah bayangan
Ada terlupakan
Ada terabaikan
Yang bisa menghajar rasa sunyiku
Membunuh kecewaku
Membasuh lembut lukaku yang perih
Menemani jiwa yang lara tergores luka
Kini ingin kurobohkan jembatan sunyi dalam diri
Agar kelak kurebah di luasnya bahagia yang tak bertepi
Dari hati yang mendera
Berbisik aku pada jiwa laraku
Tersenyumlah di serak rasaku sampai kujabat bahagia dalam sebutir debu...
Anakku...
Nazra Zahrotusyita Azhar
Eni Wahyuni, S.Pd., M.Pd.
Guru Bahasa Indonesia
MAN 2 Kota Malang