LUMAJANG | JATIMSATUNEWS.COM:
Sudah jatuh tertimpa tangga,mungkin peribahasa tersebut sangat cocok dengan nasib apes yang dialami Adi Santoso,warga dusun kajar kuning desa sumberwuluh kecamatan Candipuro kabupaten Lumajang.
Bagaimana tidak,setelah mengalami kejadian mengerikan yakni erupsi gunung Semeru beberapa tahun silam saat ini korban mengalami nasib apes untuk kedua kalinya
Tepatnya pada hari Jum'at 19 Januari 2024 rumah bantuan dari pemerintah (huntap)desa sumbermujur kec:candipuro kab:lumajang,tertimpa pohon mahoni yang berukuran besar dimana pohon mahoni tersebut tepat berada di depan rumahnya
Akibat kejadian tersebut rumah korban mengalami rusak parah,bahkan nampak disebagian temboknya retak dan atapnya hancur
Sementara kejadian tersebut di akibatkan adanya angin kencang yang melanda kawasan tersebut
menurut beberapa warga sekitar yang menginformasikan kepada jatimsatunews.com bahwa beberapa hari terakhir sering terjadi cuaca extrem berupa hujan yang disertai angin kencang
Sementara itu Gianto 48th ketua paguyuban (keluarga besar huntap Semeru damai)berharap korban segera mendapatkan perhatian dari pemerintah kabupaten Lumajang dan diberi bantuan untuk memperbaiki tempat tinggalnya
Dan untuk pohon pohon mahoni yang sekiranya membahayakan warga agar dilakukan pemangkasan pungkasnya.(NH)