ads H Makhrus

 

Pasang iklan disini

 


KNPI Kabupaten Malang Bersuara : Meningkatkan Kondusifitas dan Melibatkan Pemuda Dalam Pemilu 2024

Eko Rudianto
07 Januari 2024 | 17.06 WIB Last Updated 2024-01-07T10:06:41Z


MALANG | JATIMSATUNEWS.COM : Menyikapi dinamika dan potensi polarisasi politik jelang Pemilu 2024, Ketua DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Malang, Zulham Akhmad Mubarrok, mengeluarkan serangkaian imbauan kepada 33 Dewan Pengurus Kecamatan (DPK) KNPI Kabupaten Malang dan pihak-pihak terkait.

Dalam pernyataannya, Zulham Akhmad Mubarrok menyampaikan kebutuhan untuk menciptakan kondusifitas dan meningkatkan kewaspadaan pemuda menjelang pelaksanaan pemilu. Sebagai representasi organisasi pemuda yang dilindungi oleh perundangan dan konstitusi, KNPI merasa tanggung jawab untuk terlibat aktif dalam menjaga stabilitas wilayah dan mendukung upaya pemerintah dalam mewujudkan pemilu yang damai dan kondusif.

Zulham menegaskan, “Kami merasa perlu menciptakan kondusifitas dan peningkatan kewaspadaan pemuda jelang pemilu 2024. KNPI Kabupaten Malang berkomitmen untuk terlibat secara aktif dalam upaya menjaga kondusifitas wilayah masing-masing dan mendukung upaya pemerintah dalam menciptakan pemilu yang damai dan kondusif.”

Upaya persuasif secara terstruktur dilakukan kepada jejaring pemuda di berbagai komunitas di lingkup kecamatan untuk terlibat aktif dalam pemilu dan menekan angka golput. KNPI Kabupaten Malang juga melakukan patroli siber dan pemantauan tertutup untuk melaporkan setiap temuan terkait ketidaknetralan atau keberpihakan Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI, maupun POLRI dalam penyelenggaraan Pemilu 2024.

KNPI Kabupaten Malang berharap dengan langkah-langkah ini, pemuda dapat menjadi garda terdepan dalam menjaga perdamaian dan kelancaran pelaksanaan Pemilu 2024 di Kabupaten Malang.

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • KNPI Kabupaten Malang Bersuara : Meningkatkan Kondusifitas dan Melibatkan Pemuda Dalam Pemilu 2024

Trending Now