SIDOARJO | JATIMSATUNEWS.COM - Bantuan bahan pangan beras Bulog tahap II kembali disalurkan. Sampai akhir tahun ini akan ada sebanyak 644 ribu sak beras kemasan 10 kg yang disalurkan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Penyalurannya sendiri dimulai bulan September kemarin. Selama tiga bulan berturut-turut para KPM masing-masing menerima beras 10 kg. Data Dinas Sosial Sidoarjo sebelumnya menyebutkan terdapat 89.025 KPM penerima bantuan beras itu. Namun pada penerimaan bantuan bulan selanjutnya ada kenaikan jumlah penerima menjadi 93.635 KPM.
Pagi tadi, Senin (18/12), pendistribusian bantuan bahan pangan beras dibulan ketiga dimulai. Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali sendiri yang menyerahkannya kepada KPM lima desa di Kecamatan Porong. Antara lain KPM Desa Kedungsolo, Desa Kedungboto, Desa Pesawahan, Desa Wunut dan Desa Pamotan. Penyerahan dilakukan dimasing-masing balai desa.
Bupati yang akrab dipanggil Gus Muhdlor itu mengatakan kedatangannya bukan hanya untuk sekedar menyerahkan bantuan beras saja. Namun juga ingin memastikan bantuan beras tersebut diterima oleh seluruh warganya yang berhak. Ia juga akan menyiapkan bantuan serupa bagi warganya yang belum tersentuh bantuan bahan pangan beras Bulog tahap II tahun ini. Ia tidak ingin ada warganya yang berhak menerima bantuan namun terabaikan.
"Kalau ada warga disini yang lebih susah daripada panjenengan semua namun tidak menerima bantuan, jenengan laporkan ke pak Kades biar pak Kades melaporkan ke pak camat dan pak camat melaporkan ke saya, nanti saya beri dari kabupaten,"ucapnya saat menyalurkan bantuan beras disetiap tempat.
Bupati Gus Muhdlor berharap bantuan bahan pangan beras kali ini dapat memperingankan kebutuhan pokok warganya. Setidaknya selama seminggu kebutuhan beras warganya dapat tercukupi. Oleh karenanya ia berharap program yang bagus seperti ini didukung semua pihak. Dengan begitu program bantuan bahan pangan beras dapat berkelanjutan dengan baik.
“Semoga dengan bantuan beras 10 Kg ini dapat membantu panjenengan dalam mencukupi kebutuhan pokok sehari-hari, minimal dapat mencukupi kebutuhan beras selama seminggu," ujarnya.
Gus Muhdlor juga sampaikan keberlanjutan program bantuan beras seperti ini. Ia sampaikan tahun depan ada bantuan serupa selama enam bulan. Mulai bulan Januari sampai Juni.
"Inshaalloh besok dibulan Januari, Februari, Maret, April, Mei dan Juni akan dapat lagi bantuan seperti ini,"ucapnya yang disambut syukur warganya. (zeera)