JOMBANG | JATIMSATUNEWS.COM: Sekelompok mahasiswa yang tergabung dalam program KKN Kelompok 2 Bina Desa 2023 UPN Veteran Jatim menyelenggarakan program sosialisasi Di Desa Galengdowo Kecamatan Wonosalam Kabupaten Jombang untuk pengenalan program kerja mereka yang memenfaatkan limbah kulit kopi dan juga sampah organik yang diolah lebih lanjut sehingga dapat mengurangi limbah kulit kopi dan juga sampah organik. Sosialisasi ini dilakukan pada hari selasa tanggal 26 September 2023 yang dilaksanakan di balai desa Desa Galengdowo, dengan yang rata-rata dihadiri oleh ibu-ibu.
Sosialisasi ini merupakan salah satu program kerja dari kelompok 2 Bina Desa 2023 UPN Veteran Jawa timur Program Studi Teknik Kimia yang beranggotakan Silvy Indah Safitri, Dwi Ayu Febrianti, Luky Natasha, Putri Dwi Rahayu, M.Arizza Novan Tahta A. Wiwin Nopiyanti, dan Bintang Bayu C. Yang dibimbing oleh Bapak Ir. Mu’tasim Billah, M.S selaku Dosen Pembimbing Lapang.
“Sosialisasi sangat penting dalam program kerja kami, karena dengan adanya sosialisasi kami dapat memperkenalkan pengolahan limbah kulit kopi menjadi kerupuk dan juga sampah organik sebagai ecoenzym, sehingga limbah dan sampah tersebut dapat dikurangi dan juga dapat ditingkatkan nilai ekonominya” ujar Bintang.“Dengan adanya sosialisasi ini juga mereka dapat belajar tentang cara pengolahannya sehingga para warga dapat menerapkannya entah untuk usaha ataupun hanya untuk konsumsi pribadi” tambah Anti.
Dari sosialisasi yang dilakukan, banyak respon positif yang diberikan oleh para audience. Mereka cukup antusias dalam acara sosialisasi tersebut dengan banyaknya pertanyaan yang diajukan. Mereka cukup antusias karena dengan adanya inovasi kerupuk dari kulit kopi dan juga ecoenzym yang terbuat dari sampah organik dapat mengurangi sampah organik tidak hanya dibuang pada pembuangan akhir saja namun juga dapat diolah lebih lanjut. begitu juga dengan limbah kulit kopi yang selama ini mereka langsung buang sekarang dapat mereka jadikan ide untuk usaha ataupun hanya sebagai konsumsi pribadi dengan mengolahnya menjadi kerupuk.