Pemanfaaan Limbah Daun Cengkeh Menjadi Minyak Atsiri Cengkeh di Desa Jarak Jombang

Admin JSN
08 Oktober 2023 | 11.41 WIB Last Updated 2023-10-08T04:44:12Z

Mahasiswa KKN kelompok 1 Bina Desa 2023 UPN “Veteran” Jawa Timur program studi Teknik Kimia terdiri atas Alrista Rahmawati, Gloria Pranoto, Nabilla Putri, Rachma Putri, Arsy Imanda, A. Sofwan dan Kautsar didampingi oleh dosen pembimbing Ir. Mu’tasim Billah, MS.

ARTIKEL | JATIMSATUNEWS.COM:  Di Jombang, tepatnya desa Jarak, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang yang berada dikaki Gunung Anjasmoro memiliki potensi peternakan dan perkebunan yang unggul sehingga Sebagian besar penduduknya berprofesi sebagai petani dan peternak. Potensi perkebunan salah satunya adalah perkebunan cengkeh. Hasil dari petani cengkeh biasanya yang dijual hanya cengkehnya saja, sedangkan daunnya sebagai limbah. Upaya menanggulangi limbah daun cengkeh ini dapat menghasil minyak cengkeh menjadi energi alternatif yang ramah lingkungan. Dengan alat yang cukup sederhana, masyarakat banyak memanfaatkan bagian tanaman yang sebelumnya dianggap sebagai limbah yang tidak berguna. Daun-daun cengkeh yang berguguran dikumpulkan dan diolah menjadi minyak cengkeh.

“Usaha minyak cengkeh ini udah 20 tahunan lebih, selain itu cara pemisahan hasil kondensor seharusnya dilakukan distilasi tetapi karena ini skala tidak terlalu besar maka hanya diendapkan saja atau tidak menggunakan sabun kodok agar minyak yang didapat akan turun kebawah selain itu untuk penjualan dari minyak cengkeh ini hanya menggunakan dirigen saja tidak ada kemasan khusus. Daun hasil pembakaran ini digunakan untuk pembakarnya jadi kita juga mengurangi limbah dan lebih hemat tidak memerlukan membeli kayu bakar lagi” Ucap Bapak Jo selaku pegawai minyak atsiri cengkeh. 

Upaya penanggulangan limbah dapat dimulai dengan mengumpulkan daun cengkeh. Dilanjutkan dengan ekstraksi menggunakan reaktor besar dibakar dengan api yang bersuhu tinggi dan ditambahkan air. Terdapat 2 hasil ektraksi yakni uap dan daun cengkeh hasil ektraksi. Uap akan menuju ke pendingin atau disebut kondensor, sedangkan daun hasil pembakaran digunakan sebagai bahan bakar. Hasil dari kondensor selanjutnya ditampung dalam wadah dirigen atau tabung plastic didiamkan selama ± 24 jam agar terpisah antara minyak dengan air. Minyak yang didapat dijual dengan harga per liter. 

“Pembakarannya sendiri dilakukan 3 tahap yakni pada pagi hari, jam 12 siang, dan jam 4 sore. Sekali pembakaran membutuhkan daun cengkeh sebanyak 4 kwintal dan dihasilkan minyak 8-9 liter setiap sekali pembakaran, selain itu harga perliternya Rp 38.000,00” ucap Bapak Jo selaku pegawai minyak atsiri cengkeh. 

Manfaat minyak cengkeh sebagai berikut :

1. Menghilangkan jerawat

2. Membunuh parasite 

3. Meningkatkan sirkulasi darah

4. Mengurangi penyakit gusi

5. Membunuh jamur

6. Sebagai aroma terapi

Penulis : Alrista, Gloria, Nabilla, Rachma, Arsy, Kautsar, dan Sofwan  i pada pagi hari, jam 12 siang, dan jam 4 sore. Sekali pembakaran membutuhkan daun cengkeh sebanyak 4 kwintal dan dihasilkan minyak 8-9 liter setiap sekali pembakaran, selain itu harga perliternya Rp 38.000,00” ucap Bapak Jo selaku pegawai minyak atsiri cengkeh. 

Manfaat minyak cengkeh sebagai berikut :

1. Menghilangkan jerawat

2. Membunuh parasite 

3. Meningkatkan sirkulasi darah

4. Mengurangi penyakit gusi

5. Membunuh jamur

6. Sebagai aroma terapi

Penulis : Alrista, Gloria, Nabilla, Rachma, Arsy, Kautsar, dan Sofwan  

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Pemanfaaan Limbah Daun Cengkeh Menjadi Minyak Atsiri Cengkeh di Desa Jarak Jombang

Trending Now