ads H Makhrus

 

Pasang iklan disini

 


Aksi KUMAIL di Alun-alun Bangil, Harapan Sanksi untuk Israel dan Mengucilkannya

Admin JSN
13 Oktober 2023 | 19.54 WIB Last Updated 2023-10-13T12:54:50Z

PASURUAN | JATIMSATUNEWS.COM: 13 Oktober 2023 - Pada Jumat, 13 Oktober 2023, Komite Umat Islam Anti Amerika dan Israel (KUMAIL) menggelar aksi solidaritas di Alun-alun Bangil, Kabupaten Pasuruan. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya dukungan terhadap Palestina dan Al-Quds (Yerusalem) dalam rangka merespon tindakan rezim Zionis Israel yang disoroti seluruh dunia.

Aksi solidaritas ini tidak hanya terbatas pada Pasuruan saja, melainkan juga diselenggarakan serentak di berbagai kota dan kabupaten di seluruh Indonesia, termasuk Malang, Probolinggo, Jember, Bondowoso, Bandung, Semarang, Balikpapan, dan banyak tempat lainnya.

Pemicu dari gelombang solidaritas ini adalah serangan yang terjadi pada Sabtu, 7 Oktober 2023. Gerakan perlawanan, seperti Hamas dan kelompok perlawanan lainnya, melancarkan serangan terhadap wilayah pendudukan Israel, termasuk kota-kota penting seperti Tel Aviv, Ashdod, dan Ashkelon. Mereka menggunakan ratusan rudal dan roket dalam operasi yang disebut "Badai Al-Aqsa."

Ja'far Assegaf, juru bicara aksi tersebut, menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah wujud dukungan bagi rakyat Palestina dalam perjuangan mereka melawan zionisme yang diwakili oleh Israel dan Amerika.

"Aksi solidaritas ini adalah bentuk dukungan kemanusiaan untuk perjuangan rakyat Palestina dalam mencapai kemerdekaan mereka dari cengkeraman zionisme internasional yang diwakili oleh Israel dan Amerika," ujar Ja'far Assegaf.

Lebih lanjut, Ja'far menekankan bahwa perlawanan yang dilakukan oleh bangsa Palestina adalah bukan tindakan terorisme, melainkan reaksi terhadap penjajahan Israel. Ia mengatakan, "Aksi ini harus memperlihatkan bahwa rakyat Palestina bukanlah teroris, melainkan Israel yang telah merampas hak-hak warga Palestina dan menjalankan tindakan terorisme sesungguhnya."

Ja'far Assegaf juga mengingatkan pada amanat Undang-Undang Dasar 1945 yang menyatakan bahwa penjajahan di seluruh dunia harus dihapuskan. Oleh karena itu, KUMAIL mendesak pemerintah Indonesia dan seluruh masyarakat untuk berupaya melalui organisasi internasional guna menjatuhkan sanksi terhadap Israel dan mengucilkannya sebagai bentuk penolakan terhadap penindasan terhadap rakyat Palestina.
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Aksi KUMAIL di Alun-alun Bangil, Harapan Sanksi untuk Israel dan Mengucilkannya

Trending Now