MAGETAN | JATIMSATUNEWS.COM - Menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak secara e-voting, sebanyak 74 calon kepala desa (kades) di Kabupaten Magetan mengikuti Deklarasi Damai yang digelar di Pendopo Surya Graha, Jumat (01/09/2023).
Deklarasi Damai tersebut merupakan salah satu wujud sinergitas antara TNI, POLRI, dan Pemkab setempat untuk mengantisipasi kerawanan, dimana para calon kades berkomitmen siap mewujudkan Pilkades yang aman dan tertib.
“Hari ini kita komitmen penyelenggaraan damai, mulai masa kampanye hingga selesai supaya nanti taat sebagaimana dideklarasikan bersama. Tidak hanya sekedar formal, tapi juga secara substansi menjalankan sesuai deklarasi yang diucapkan,” kata Bupati Magetan, Suprawoto.
Bupati mengajak para calon kades ikut menyukseskan penyelenggaran Pilkades pada 12 September mendatang, dan meniatkan untuk menjadi calon pemimpin yang baik demi kemajuan masing-masing desa.
“Setiap Pilkades juga harus ada makna melalui Tri Sukses, yakni Sukses Penyelenggaraan, Sukses Prestasi, dan Sukses Ekonomi,” tegasnya.
Senada dengan hal tersebut, Kapolres Magetan AKBP Muhammad Ridwan berharap, Pilkades serentak dapat terlaksana dengan kondusif sehingga dapat menjadi contoh baik bagi kabupaten yang lain.
“Saya titip, Magetan sudah aman dan nyaman, semoga dengan adanya Pilkades dapat menjadi contoh bagi kabupaten lain. Dan saya juga titip kepada calon kades dan instansi terkait laksanakan tugas dengan semangat, jaga kesehatan, sehingga hasil yang dicapai bisa berkah bagi masyarakat,” pesannya.
Kapolres mengaku telah memetakan kerawanan konflik Pilkades di Magetan dan siap mengerahkan personil untuk kebutuhan pengamanan, akan ada backup dari personil Brimob serta ada asistensi dari Biro Ops Polda maupun dari jajaran polres samping,
“Kami siap mengamankan dengan lebih dari 1000 personil gabungan, baik dari TNI, POLRI, dan Pemda, mulai dari tahapan kampanye dan pendistribusian alat e-voting, hingga di lokasi TPS juga akan disiagakan personil,” pungkas Kapolres.(HumasResMgt)