MALANG | JATIMSATUNEWS.COM: Program sosialisasi dan pelatihan tentang pembuatan pupuk organik telah dilaksanakan di Balai Desa Jabung dengan mengundang beberapa perangkat desa dan sebagian kelompok petani dan peternak sebagai sasaran kegiatan.
Peserta diberi bekal teori, informasi dan diskusi mulai dari pengertian pupuk, macam-macam pupuk dan spesifikasinya, pengomposan, faktor-faktor yang mempengaruhi pengomposan, langkah-langkah pengomposan, kegiatan yang harus dilakukan selama pengomposan pupuk organik, panen pupuk organik, analisis indikator kualitas pupuk organik yang baik, dan cara penggunaan dan pembuatan pupuk organik.
Kegiatan selanjutnya adalah demonstrasi pembuatan pupuk organik dari limbah kotoran ternak yang diawali dengan pengenalan alat dan bahan. Alat yang digunakan adalah ember/kaleng, pengaduk, karung dan alas (terpal /spanduk). Bahan yang digunakan adalah limbah kotoran ternak, air, EM4, tanaman kering dan tanah. Selanjutnya, proses pembuatan pupuk meliputi mengisi ember/kaleng/ wadah dengan air lalu melarutkan EM4, kemudian mengeluarkan tanah, limbah kotoran ternak serta tanaman kering ke alas yang sudah disediakan, lalu mencampurkan larutan EM4 kemudian mengaduknya sampai semuanya tercampur merata. Setelah itu, pupuk dapat disimpan didalam karung atau wadah yang tertutup agar dapat digunakan.
Diharapkan dengan adanya program kerja yang dibawa oleh Tim KSM (Kandidat Sarjana Mengabdi) Tematik KKN Universitas Islam Malang Kelompok 35 Tahun 2023 mengenai Sosialisasi dan Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik dari Limbah Kotoran Ternak dapat menambah pengetahuan kepada masyarakat Desa Jabung, Peternak dan Petani di Desa Jabung dalam memanfaatkan limbah kotoran ternak dengan baik dan benar, serta mengedukasi masyarakat, peternak dan petani sebagai salah satu pelopor Pertanian Organik.