Foto: Samping Plt. Kadishub Sampang Yulis Juwaidi | Suasana Watepark Sampang. |
Akhir-akhir ini seakan tak pernah sepi dari pemberitaan yang menyudutkan Sampang Waterpark (SWP) yang kebetulan beberapa bulan terakhir pasca tenggelamnya seorang bocah, (RS) warga dari Batumarmar Pamekasan, Jum'at (30/06/2023) yang sampai saat ini kabar kasus tersebut masih simpang siur kejelasannya.
Tidak hanya itu, pasalnya Sampang Waterpark atau yang lebih dikenal sebutan SWP sampai saat ini masih belum melengkapi administrative secara keseluruahan, hal ini terbukti saat salah satu awak media melakukan investigasi pada salah satu OPD teknis, Dinas Perhubungan Kabupaten Sampang yang beralamat di Jalan Raya Pliyang IA, betapa mengejutkan ketika Sekretaris sekaligus Plt. Kadishub Yulis Juwaidi menyampaikan jika eksistensi SWP sampai saat ini belum mengantongi Rekomendasi Teknis Lalu Lintas (Rekomteklalin) Kategori Bangkitan Sedang sesuai ketentuan yang berlaku.
"Kami bersama tim teknis sebenarnya sudah beberapa kali sekitar 3 bulan yang lalu mendatangi Owner SWP, untuk segera membuat dan sekaligus menyusun Rekomteknya dan kami sudah menyampaikan bahwa dirinya bersama tim, siap membantu jika ada kekurangan dan kesulitan," ungkap Yulis kepada awak media, Jum"at 15/09/2023) lalu di ruang kerjanya.
Masih kata Yulis, Rekomteklalin ini menjadi syarat yang sangat fundamental karena terkait hasil kajian analisis terkait pengaturan rambu, parkir, sirkulasi di dalam area, akses keluar dan masuknya dan hal ini secara Rekomteklalin harus dibuat pada kategori "Bangkitan Sedang".
"Versi SWP sudah memanfaatkan jasa pihak ketiga konsultannya, namun faktanya sampai sekarang belum ada progress apapun, dan itu tetap kami menunggu," jelas Yulis.
Selanjutnya selaku penanggung jawab teknis Rekomteklalin di daerah, pihaknya akan mendatangi kembali SWP untuk memenuhi syarat dimaksud.
Ketika dipertanyakan tentang AMDAL Lalin, dirinya berharap, setelah AMDAL terpenuhi yang direkomendasi dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sampang maka turunannya nanti kami akan mengkaji dan menganalisa barulah diterbitkan Rekomteklalin Bangkitan Sedang.