ads H Makhrus

 

Pasang iklan disini

 


Petik Laut Perayaan Rutinan Dipantai Muncar Banyuwangi 2023

03 Agustus 2023 | 15.06 WIB Last Updated 2023-08-03T12:16:23Z


BANYUWANGI | JATIMSATUNEWS.COM: Tradisi Petik Laut yang dilaksanakan masyarakat pesisir Kecamatan Muncar, Banyuwangi, Rabu (2/8/2023) berlangsung meriah.

Ribuan pengunjung lokal maupun luar wilayah Banyuwangi tumplek blek meramaikan gelaran tahunan ini.

Proses pelarungan diikuti oleh puluhan kapal yang dihias dengan berbagai atribut dan warna yang menarik. Sehingga menghidupkan suasana meriah selama prosesi ritual berlangsung.

"Tradisi Petik Laut merupakan warisan leluhur serta merupakan sedekah masyarakat Muncar yang diwujudkan dalam bentuk tasyakuran. Ungkapan rasa syukur inilah yang patut kita teladani dari tradisi Petik Laut,” ungkap Sugirah.

Sebagai masyarakat maritim, laut tentunya memiliki makna besar dalam kosmologi masyarakat Muncar. Tercatat dalam sejarah, masyarakat Muncar telah melakukan tradisi Petik Laut sejak tahun 1927. Tiap tahunnya, tradisi ini diadakan pada tanggal 15 Muharram/ Suro dan menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat di luar Kecamatan Muncar. 

Prosesi Petik Laut diawali dengan arak-arakan Gitik, yaitu perahu kecil yang berisi hasil alam berupa buah, sayur, serta kepala kambing. Gitik diarak menuju ke dermaga untuk selanjutnya dibawa ke tengah laut menggunakan perahu nelayan. Puluhan perahu nelayan yang dihias berbagai ornamen cantik berlayar mengiringi perahu utama yang bertugas melarung Gitik. Para nelayan kemudian menceburkan diri ke laut, mereka berlomba-lomba mengambil seserahan yang hanyut. 

Prosesi diakhiri dengan doa bersama para sesepuh di makam Sayid Yusuf yang berada di Semenanjung Sembulungan. Sayid Yusuf sendiri merupakan tokoh masyarakat yang diyakini sebagai pelopor Petik Laut. Kala itu, laut Muncar pernah mengalami paceklik yang menyebabkan hasil tangkapan nelayan merosot. Sayid Yusuf lalu mengajak masyarakat untuk memberi sedekah terhadap laut yang kemudian membalas dengan hasil melimpah.  

Masyarakat yang mengikuti arak-arakan mengenakan pakaian nuansa merah hitam khas Suku Madura. Wilayah pesisir Muncar didominasi oleh masyarakat Madura yang telah turun temurun menggeluti profesi sebagai nelayan. 

Tak hanya berkah bagi nelayan, para pedagang pun ikut menikmati berkah Petik Laut. Dalam rangka perayaan Petik Laut, di kompleks pelabuhan nelayan Muncar diadakan pasar malam selama satu bulan lamanya. Puluhan lapak pedagang menghiasi area pelabuhan dari siang hingga sore hari. Masyarakat pun turut berbahagia karena mendapat alternatif hiburan baru di kawasan tersebut.(edr)


Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Petik Laut Perayaan Rutinan Dipantai Muncar Banyuwangi 2023

Trending Now