ads H Makhrus

 

Pasang iklan disini

 


Pembuatan Media Pembelajaran Inovatif 2D Komik untuk Menghadapi Tuntutan Pembelajaran Keterampilan Abad 21 di MTs Ahmad Yani Jabung Malang

Eko Rudianto
20 Agustus 2023 | 11.35 WIB Last Updated 2023-08-20T04:44:45Z

MALANG | JATIMSATUNEWS.COM : Kamis-Jum'at, 27-28 Juli 2023 tim pengabdian dari Jurusan Hukum dan Kewarganegaraan Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Universitas Negeri Malang (UM) menyenggarakan Pelatihan Pembuatan Media Pembelajaran Inovatif 2D Komik dalam Menghadapi Tuntutan Pembelajaran Keterampilan Abad 21 di Mts Ahmad Yani Jabung Kabupaten Malang di Aula Madrasah Tsanawiyah Ahmad Yani Jabung. 

Dilakukan selama 2 hari pada pukul 07.00-14.00 WIB kegiatan diisi dengan dua materi antara lain Media Pembelajaran Abad 21 yang diisi oleh Alfan Bramantya, S.Pd dan Pembuatan Media Pembelajaran Inovatif Komik 2D oleh Mochamad Charis Fanani, S.Pd 

Salah satu guru MTs Ahmad Yani Jabung, merasa senang dengan adanya pelatihan ini sehingga berharap guru di MTs Ahamad Yani Jabung bisa mengembangkan media pembelajaran untuk menarik belajar siswa. 

"Saya merasa senang dengan adanya pelatihan ini. Banyak materi media pembelajaran yang saya dapatkan sehingga saya dapat daya terapkan dalam proses pembelajaran. Dengan adanya pelatihan ini, semoga guru-guru dapat mengembangkan suatu media pembelajaran yang menarik. Serta anak-anak menjadi tertarik dengan proses pembelajaran yang dilaksanakan" ujar Desi Eli.

Sementara itu, Dr. Sri Untari, M.Si Dosen FIS UM yang juga menjadi dosesn pembimbing dalam pengabdian ini bergarap agar kerjasama antara UM dan MTs Ahmad Yani Jabung bisa terus berlanjut dalam bentuk kegiatan lainnya.

"Saya berharap kerjasama antara UM dan MTs Ahmad Yani Jabung bisa terus berlanjut dalam bentuk kegiatan lainnya" ungkap Sri Untari. 

Disisi lain, ketua pelaksana pengabdian Ardika Riski P.U mengatakan bahwa media pembelajaran tersebut sebagai solusi untuk menarik siswa dalam minat belajar sehingga tidak monoton

"Media pembelajaran  komik 2D ini dapat dijadikan solusi untuk menarik minat siswa dalam kegiatan pembelajaran dan dapat dijadikan variasi pembelajaran agar tidak monoton" tutur Ardika

Pendidikan harus selalu dirancang untuk siap dalam menghadapi perkembangan zaman. Hadirnya revolusi industri 4.0 menuntut dunia pendidikan untuk bisa menggunakan teknologi dalam proses pembelajaran agar memiliki kemampuan (skill) dan mampu berkompetisi di dunia kerja. Dalam rangka inilah, kemudian dunia pendidikan menerapkan pembelajaran Abad 21 yang identik dengan perkembangan teknologi. Adapun yang mempengaruhi proses pembelajaran salah satunya adalah media pembelajaran. 

Media Pembelajaran pada dasarnya bertujuan untuk terciptanya lingkungan yang mendukung proses belajar mengajar dan penyalur pesan agar tercapai tujuan pembelajaran. Sejalan dengan pendapat Munadi (2008) bahwa media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat menyampaikan dan menyalurkan pesan dari sumber secara terencana sehingga tercipta lingkungan belajar yang kondusif dimana penerimanya dapat melakukan proses belajar secara efisien dan efektif.

​Berdasarkan observasi yang dilakukan peneliti, guru biasanya hanya memanfaatkan buku sebagai bahan media, sehingga media lainnya jadi tidak terpakai atau kurang diminati. Menurut Alwi (2017) mengatakan pengembangan media yang dilakukan oleh guru masih sangat kurang maksimal. Karena pada umumnya guru hanya menggunakan media sederhana seperti buku paket dan gambar. Untuk penggunaan media yang lebih kreatif masih belum ada. Selain itu, ketersediaan media di sekolah untuk suatu pembelajaran belum mencukupi. Kurang maksimalnya guru dalam memanfaatkan media pembelajaran akan berdampak pada hasil dari proses belajar mengajar itu sendiri. Apabila guru tidak menggunakan media pembelajaran dan hanya menerangkan materi secara lisan maka pengetahuan yang diberikan kepada siswa akan menjadi abstrak. Artinya, siswa akan sulit untuk memahami informasi atau pesan oleh guru jika hanya menggunakan bahasa verbal. Adapun pernyataan menurut Dale (dalam Sanjaya, 2012) pengetahuan akan semakin abstrak apabila hanya disampaikan melalui bahasa verbal. 

Oleh sebab itu, perlu adanya berbagai solusi untuk meningkatkan keterampilan guru dalam membuat media pembalajaran dalam menghadapi keterampilan pembelajaran abad 21. Salah satu solusi yang dapat diterapkan yaitu dengan pelatihan pembuatan media pembelajaran inovatif 2D komik untuk menghadapi tuntutan keterampilan pembelajaran abad 21.










Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Pembuatan Media Pembelajaran Inovatif 2D Komik untuk Menghadapi Tuntutan Pembelajaran Keterampilan Abad 21 di MTs Ahmad Yani Jabung Malang

Trending Now