MATAHARI PAGI DI BALIK AWAN

Admin JSN
19 Agustus 2023 | 10.35 WIB Last Updated 2023-08-19T03:35:49Z

Oleh: Y.P.B.Wiratmoko

Artikel | JATIMSATUNEWS.COM:
Suatu waktu seorang Ibu
Menasehati anak lelakinya 
yang masih kecil 
"Kalau dikasih uang oleh siapa saja
jangan diterima!" 
"Kenapa?" tanya anaknya
"Karena kau masih kecil," jawab ibunya

Dasar anak yang baik dan penurut
Nasihat ibunya hendak diturutnya 

Pada suatu waktu mereka berkunjung
ke rumah bibinya 
Mereka menginap dua hari lamanya
Banyak cerita tertumpah
Dari masa kecil hingga dewasa 

Setelah tiba harinya
Ketika mereka hendak pamit pulang
Bibinya bermaksud menyelipkan uang
buat sangu si kecil ala kadarnya
"Ini uang jajan buat kamu, ya! 
"Tidak!" kata si kecil setengah berteriak
Ibunya tersenyum
Dikirimkan kerdipan mata yang tajam
kepada si kecil 
Ketika untuk yang kedua kalinya
uang itu hendak dimasukkan
ke dalam saku celana levisnya  
si kecil tetap menepis tangan bibinya 
Si kecil lari menjauh 
Tetapi telinga dan matanya
tetap ditajamkan menuju ke arah 
Bibi dan ibunya 

"Ya sudah kalau begitu 
Tidak mau juga tidak apa-apa," 
kata bibinya

Diam-diam uang itu diselipkan 
pada tangan ibunya 
Ia memandang dan tersenyum

"Trimakasih ya Dik, telah merepotkan 
saja 
'Sama-sama Kak. Hanya sedikit 
untuk jajan si kecil." 
"Jangan terima uangnya! 
Jangan terima uang Bibi!" teriak 
si kecil 
"Tidak, saya tidak menerima Nak," kata 
ibunya dengan lemah-lembut

"Ayo, sini!" Kata bibinya 
Dengan malu-malu ia mendekati bibinya
sambil memeluk pinggangnya
Sementara si kecil dipeluk dengan kecupan 
pada kedua belah pipinya mesra sekali 
"Jadilah anak yang pintar ya? 
Si jagoan kecil itu 
mengangguk malu-malu
Mereka berpisah untuk sementara waktu 
dengan penuh rasa haru

Seusai sampai di rumah
Si kecil menagih janji pada ibunya  
"Mana uang pemberian Bibi tadi, Bu?" 
Uang pemberian Bibi?
Salahmu sendiri tadi kamu tidak mau 
menerimanya," kata ibunya
"Kata Ibu aku tidak boleh menerima 
uang dari siapa saja 
"Memang tidak boleh?" . 
"Tapi Ibu kok boleh?"
"Ibu itu orangtua bukan anak-anak
lagi seperti kamu." 
"Tapi Bibi bilang, uang itu untuk aku." 
"Bibimu saja yang salah." 
"Kamu tadi kan tidak mau?" 
"Jadi, orangtua juga bisa salah ya, Bu?" 
"Ya, bisa saja bersalah." 
"Jadi, Ibu juga salah, kan?"
"Salah bagaimana?" 
"Yang diberi uang oleh Bibi aku 
Aku tidak mau 
Uang diberikan kepada Ibu untuk aku 
Tetapi Ibu tidak memberikannya
kepadaku." 
"Sudah aku katakan bahwa yang salah 
itu bibimu." 
"Ya, sudah Bu kalau begitu
Maafkan aku dan Bibi ya Bu." kata 
anak lelaki itu
Matanya berkaca-kaca 
Disusul mata ibunya juga berkaca-kaca

(Ngawi, 28 Juni 2022)
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • MATAHARI PAGI DI BALIK AWAN

Trending Now