Himbauan Kades Karangbong Sidoarjo terkait Kelas Jalan tak Diindahkan Sopir Perusahaan

Admin JSN
04 Agustus 2023 | 11.50 WIB Last Updated 2023-08-04T06:49:02Z

SIDOARJO | JATIMSATUNEWS.COM - Aksi demo sejumlah warga Karangbong, kecamatan Gedangan Sidoarjo yang mengatasnamakan Gerbong Satu (Gerakan Masyarakat Karangbong Bersatu) beberapa bulan lalu diduga ada sang inisiator gerakan.

Belasan warga itu disinyalir menjadi alat dan dikoordinir agar melakukan demo memprotes kepala desa dengan skenario menilai dalam kepemimpinannya arogan, sewenang-wenang dan membuat resah masyarakat.

Hal ini dikatakan Imam warga desa tersebut. Menurutnya unjuk rasa kemarin itu hanya abal - abal dan ada kepentingan politik, sehingga itu sekedar mencari cari kesalahan Kades Asmuni.

Selama itu tidak melanggar hukum, kan masih bisa dilakukan pembinaan oleh Camat, selaku pembina kadesnya,” ungkapnya Jumat, 5 Juli 2023 pagi tadi.

Jadi kalau hanya seperti itu, lanjut Imam, tidak perlu sampai ada unjuk rasa segala yang hanya membuat gaduh di masyarakat. ”Bukan tanpa sebab, contohnya kalau memang demo kemarin tidak ada kepentingan kenapa kendaraan besar Perusahaan di Karangbong melintas yang tidak sesuai kelas jalan dibiarkan saja, padahal itu jelas-jelas melanggar aturan, kenapa itu kok gak di demo, justru malah kadesnya sendiri yang dipilih oleh warganya sendiri malah di demo, ada apa ini?,” tanyanya.

Beberapa tahun yang lalu, jalan surowongso desa Karangbong ini pernah di demo dan ditutup oleh Bambang Asmuni bersama warga saat dirinya belum menjabat kades. Seingat saya kadesnya saat itu kalau tidak salah Bapak Ifon Robert, tapi tidak tau kenapa, sekarang beliau sudah duduk di kursi Kepala desa, seolah lupa akan aksinya saat nutup jalan waktu itu, apa yang menjadi harapannya dulu kok belum ditindaklanjuti,” heran Imam.

Lebih lanjut "Oleh sebab itu dalam Hal ini Imam pun menyimpulkan bahwasanya Pilkades sudah selesai marilah masyarakat Karangbong guyub rukun, ciptakan ketentraman membantu dan mengawal program kerja Bapak Kades Bambang Asmuni untuk membawa desa Karangbong ini lebih maju dan Sejahtera,” tutupnya.

Terpisah, Salah satu warga yang tidak mau disebut namanya yang mengatakan, Intinya perihal jalan Surowongso sudah ada sosialisasi oleh kades di balai desa Karangbong yang dihadiri Dishub dan anggota DPRD Sidoarjo. Tapi sampai saat ini Kendaraan tonase besar dari perusahaan masih tetap melintas pada jam-jam yang sudah dihimbau oleh pihak Dishub, artinya sopir- sopir mobil besar yang melintas ndablek.

Ya APH dan pihak terkait harus segera ambil sikap menindak tegas, seperti memberikan surat tilangan agar ada efek jera dan supaya tidak mengulangi lagi,” pungkasnya.
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Himbauan Kades Karangbong Sidoarjo terkait Kelas Jalan tak Diindahkan Sopir Perusahaan

Trending Now