ads H Makhrus

 

Pasang iklan disini

 

Departemen Kimia FMIPA UM & Pendidikan Agama Islam Uniwara Gelar Pelatihan Pembuatan Eco-Enzyme Dari Sampah Organik; Di SMP Negeri 4 Pasuruan

Eko Rudianto
02 Agustus 2023 | 19.57 WIB Last Updated 2023-08-02T13:09:00Z

MALANG | JATIMSATUNEWS.COM : Rabu 02 Agustus 2023. Departemen Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Negeri Malang (UM) dengan bekerja sama dengan Fakultas Pendidikan Agama Islam Universitas PGRI Wiranegara mengadakan pelatihan pembuatan eco-enzyme menggunakan sampah organik di SMP Negeri 4 Pasuruan yang terletak di Jl. RW Monginsidi, Kebonagung, Kec. Purworejo, Jawa Timur. Pelatihan ini dihadiri oleh Mahasiswa Departemen Kimia, Ketua Ekstrakurikuler Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH), dan siswa maupun para pengajar dari SMP Negeri 4 Pasuruan yang tertarik dengan penggunaan bahan alami untuk mengurangi sampah organik dengan pengolahan produk eco-enzyme yang bisa digunakan untuk pertanian di SMP Negeri 4 Pasuruan.

Eco-enzyme adalah ekstrak cairan yang dihasilkan dari fermentasi sisa sayuran danbuah-buahan dengan substrat gula merah atau molase. Prinsip proses pembuatan eco-enzyme sendiri sebenarnya mirip proses pembuatan kompos, namun ditambahkan air sebagai media pertumbuhan sehingga produk akhir yang diperoleh berupa cairan yang lebih disukai karena lebih mudah digunakan dan mempunyai banyak manfaat. Keistimewaan eco-enzyme dibandingkan dengan pembuatan kompos adalah tidak memerlukan lahan yang luas untuk proses fermentasi seperti pada proses pembuatan kompos, bahkan produk ini tidak memerlukan bak komposter dengan spesifikasi tertentu. Wadah yang diperlukan hanya wadah dari plastik dan mempunyai tutup yang masih rapat. Setelah itu, ditunggu hingga 1-2 bulan untuk menjadi produk eco-enzyme yang bisa digunakan sebagai pupuk alami untuk tanaman.

Pada pelatihan ini, para petani yang hadir diberi wawasan dan pengetahuan tentang proses pembuatan eco-enzyme yang tepat untuk digunakan sebagai pertanian di SMP Negeri 4 Pasuruan. Disisi lain mereka juga diberikan pengetahuan tentang cara mengaplikasikan eco-enzyme ini dengan benar, termasuk dosis yang diperlukan dan frekuensi penggunaan eco-enzyme, baik itu jangka panjang maupun jangka pendek untuk digunakan.

Dika Putra Wijaya salah satu mahasiswa di Departemen Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam UM menyampaikan, "Kami sangat senang bisa berkontribusi pada pertanian di SMP Negeri 4 Pasuruan. Dengan memberikan pengetahuan menggunakan bahan-bahan alami seperti sampah organik untuk membuat pupuk yang ramah lingkungan, siswa yang mengikuti PLH bisa mengurangi penggunaan pupuk kimia urea yang berpotensi merusak lingkungan dan kesehatan manusia, sehingga diperlukan solusi yang ramah lingkungan untuk digunakan sebagai pupuk organik dari sampah yang ada di sekitar SMP Negeri 4 Pasuruan".

Bakti Muhammad, S.Pd. salah satu guru pembina PLH (Pendidikan Lingkungan Hidup) menyampaikan “Kami sangat senang melakukan pengabdian masyarakat di SMP Negeri 4 Pasuruan untuk melakukan penyuluhan pembuatan eco-enzyme untuk pertanian yang ada di SMPN 4 Pasuruan. Kemudian, memberikan pengetahuan menggunakan bahan alami seperti pengolahan sampah organik untuk dijadikan produk pupuk eco-enzyme yang ramah lingkungan, sehingga siswa mampu untuk berkontribusi ke lingkungan sekitar. Setelah itu, dikarenakan SMP Negeri 4 Pasuruan mendapatkan gelar adiwiyata nasional untuk terus menjaga lingkungan sesuai dengan visi misi SMP Negeri 4 Pasuruan. Harapannya bisa terus berkontribusi ke lingkungan untuk selalu mengurangi sampah organik yang ada di sekitar untuk keberlangsungan lingkungan yang bersih dan lebih produktif untuk menciptakan inovasi".

Departemen Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam UM berencana untuk terus mendukung kegiatan SMP Negeri 4 Pasuruan dengan mengadakan pelatihan dan riset lebih lanjut tentang penggunaan bahan-bahan alami dalam pertanian. Mereka berharap dapat meningkatkan kesadaran tentang pentingnya pertanian berkelanjutan dan penggunaan pupuk yang ramah lingkungan, seperti pupuk eco-enzyme.

Pelatihan pembuatan pupuk eco-enzyme dari sampah organik ini menjadi langkah awal yang menjanjikan dalam pengembangan metode alami untuk mengurangi sampah organik, mengurangi penggunaan pupuk urea yang tidak ramah lingkungan, maupun kesehatan pada tanaman di pertanian atau sawah yang ada di SMP Negeri 4 Pasuruan. Untuk mengetahui implementasi selanjutnya dari acara pelatihan pembuatan eco-enzyme ini, dosen dari FMIPA UM beserta mahasiswa melakukan pembagian angket atau kuesioner kepada para siswa yang hadir dalam kegiatan ini, dengan tujuan dapat mengetahui kebutuhan dan langkah apa yang setelah ini harus disiapkan untuk lebih lanjut dalam kegiatan pengabdian selanjutnya.


Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Departemen Kimia FMIPA UM & Pendidikan Agama Islam Uniwara Gelar Pelatihan Pembuatan Eco-Enzyme Dari Sampah Organik; Di SMP Negeri 4 Pasuruan

Trending Now