.png)
MAKKAH | JATIMSATUNEWS.COM: Kondisi jamaah haji Indonesia asal Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur hingga hari ini Selasa 4 Juli 2023 terpantau baik.
"Semua jamaah dari kloter 51, 52, 53, 66, dan 85 dilaporkan dalam keadaan sehat wal afiat setelah melewati puncak ibadah haji. Mereka saat ini sedang melaksanakan wukuf di Arofah, mabit di Muzdalifah, dan mabit di Mina untuk melempar jumroh," jelas Kepala Kemenag H. Syaikhul Hadi pada Jatimsatunews via WhatsApp.
Selanjutnya H. Syaikhul juga menjelaskan mengenai dua jemaah haji lain, yakni yang wafat atas nama Abd. Rohman bin Ilam kloter 52 juga Sanah Paimun Ali, dan Sutinah Supai Riamin dari Armina yang telah berpulang ke Rahmatullah di Makkah. Serta Djunaidi Sumo Sarbini, juga dari kloter 52, yang saat ini sedang dirawat di RS Hera Saudi Arabiyah.
"Dalam hal ini Pemerintah telah melakukan pemakaman bagi jemaah yang berpulang dan memberikan perawatan yang intensif bagi jemaah yang sedang sakit," ucapnya.
"2 hari ini kami fokus mendampingi dan memastikan jamaah haji kabupaten Pasuruan agar dapat menyelesaikan thowaf ifadhoh dan sa'i haji semua sehingga sempurna pelaksanaan rangkaian ritual rukun dan wajib haji, termasuk jamaah haji lansia dan yang memakai kursi roda. Alhamdulillah hasil pendataan kami sudah hampir 100 prosen," jelasnya.
H. Syaikhul H, Kepala Kementerian Agama Kabupaten Pasuruan, mengungkapkan bahwa saat ini jamaah haji, terutama yang berasal dari Kabupaten Pasuruan, sedang dalam tahap persiapan menjalankan ibadah thowaf ifadah dan sa'i. Ia optimis bahwa seluruh rangkaian ritual ibadah haji akan selesai dilaksanakan dengan baik.
"Saya mengimbau kepada seluruh jamaah haji untuk tetap menjaga kesehatan dan memperbanyak ibadah setelah menyelesaikan ibadah haji. Saling memberi salam, kemanfaatan, dan kemaslahatan kepada sesama merupakan bagian dari tuntutan agama kita. Kita juga harus menjaga kualitas hubungan sesama manusia dan hubungan dengan Allah," kata H. Syaikhul H.
Testimoni kondisi jamaah Pasuruan juga diberikan oleh Alif, sekretaris FKUB yang sering membersamai Kepala Kemenag.
"Yang penting taat himbauan, untuk kelancaran ibadah haji itu sendiri," ujarnya menambahkan. Ans
