MALANG | JATIMSATUNEWS.COM : Minggu, 23 Juli 2023. Sebuah acara bernilai luhur dan bermakna, "Lestari Budaya dan Pengenalan Budaya Literasi," sukses digelar oleh Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malan (UMM). Acara yang diselenggarakan oleh para mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi sebagai bagian dari tugas mata kuliah Praktikum Management Event/Public Relation tersebut, berlangsung meriah dan menarik antusiasme warga Dusun Putukrejo, Desa Mantren Kecamatan Jabung Kab. Malang.
Acara "Lestari Budaya dan Pengenalan Budaya Literasi" yang diadakan di Dusun Putukrejo berfokus pada dua aspek penting, yakni melestarikan budaya lokal serta mengenalkan kepada publik dan mendorong minat literasi di kalangan masyarakat khususnya anak-anak. Mahasiswa yang tergabung dalam tim penyelenggara berusaha memadukan kedua aspek ini agar acara menjadi lebih menarik dan memiliki dampak jangka panjang bagi masyarakat.
Rencana penyelenggaraan acara bermula ketika mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi, diintruksikan untuk merancang dan melaksanakan sebuah acara yang berfokus pada Public Relations. Dengan semangat kreativitas, mereka memilih tema "Lestari Budaya dan Pengenalan Budaya Literasi" sebagai bentuk kontribusi positif mereka untuk memperkenalkan dan mengapresiasi kearifan lokal serta pentingnya budaya literasi dalam masyarakat, yang kemudian mereka iplementasi ke masyarakat Dusun Puthukrejo Desa Mantren ini, sehingga muncullah tema “Pethuk Puthuk”.
"Kami berusaha untuk membantu mengenalkan kepada masyarakat luas dan warga Desa Mantren khususnya, bahwa ada suatu perkumpulan atau komunitas yang mau mewadahi dan melestarikan segala bentuk budaya yang ada di masyarakat serta mau membantu memberikan hal-hal edukatif kepada warga dusun Puthukrejo khusunya kalangan anak-anak. Melaui kegiatan kami merancang acara yang kami harap dapat memberikan dampak positif dan meninggalkan kenangan indah bagi warga setempat," ungkap Nadya Ramadhanita, salah satu mahasiswa yang terlibat aktif dalam acara tersebut.
Acara "Lestari Budaya dan Pengenalan Budaya Literasi" berlangsung selama dua hari, dimulai pada tanggal 22 Juli hingga 23 Juli 2023. Kegiatan tersebut melibatkan warga Dusun Putukrejo dari berbagai kalangan usia. Beberapa rangkaian acara di antaranya adalah pementasan tari tradisional, pertunjukan musik daerah, pameran seni dan budaya, serta workshop dan membaca untuk anak-anak.
Dengan semangat kebersamaan dan antusiasme tinggi, acara ini berhasil menciptakan ikatan emosional yang kuat antara mahasiswa, masyarakat, dan budaya lokal. Keberhasilan acara ini tidak hanya diukur dari partisipasi masyarakat yang tinggi, tetapi juga dari antusiasme warga Dusun Putukrejo untuk menjaga dan melestarikan budaya mereka.
Diharapkan, keberlanjutan dari Kegiatan “Pethuk Puthuk/Lestari Budaya dan Melestarikan Budaya Literasi” ini akan terus mendukung perkembangan budaya lokal dan minat literasi di wilayah tersebut. Acara ini juga menjadi inspirasi bagi universitas dan institusi pendidikan lainnya untuk turut berperan serta dalam memberdayakan mahasiswa dan masyarakat melalui kegiatan-kegiatan yang bernilai edukatif dan bermanfaat.
Eril Fajar R.