JAKARTA | JATIMSATUNEWS.COM: Seorang saksi yang berperan penting dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi terkait pekerjaan pembangunan Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated Ruas Cikunir-Karawang Barat termasuk on/off ramp pada Simpang Susun Cikunir dan Karawang Barat telah menjalani pemeriksaan penyidik pada hari Senin, 03 Juli 2023
Hal tersebut sebagaimana diungkapkan Kapuspenkum Kejagung Dr.Ketut Suardana dalam siaran pers.
" Kejaksaan Agung melalui Tim Jaksa Penyidik pada Direktorat Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (JAM PIDSUS) telah melakukan pemeriksaan terhadap seorang saksi yang berperan penting dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi terkait pekerjaan pembangunan Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated Ruas Cikunir-Karawang Barat termasuk on/off ramp pada Simpang Susun Cikunir dan Karawang Barat," ucap Dr. Ketut.
Dalam hal ini Kejaksaan Agung memeriksa AW, yang menjabat sebagai Vice President Divisi Finance PT Waskita Karya (Persero) Tbk.
"Pemeriksaan ini dilakukan dalam rangka memperkuat pembuktian dan melengkapi pemberkasan dalam perkara tersebut yang sedang diselidiki. Penyidikan ini merupakan bagian dari upaya penegakan hukum terhadap dugaan kasus korupsi yang terjadi dalam proyek strategis pembangunan jalan tol tersebut," lanjut Dr. Ketut.
Pemeriksaan terhadap AW bertujuan untuk mendapatkan keterangan yang relevan dan mendalam terkait dugaan tindak pidana korupsi yang sedang diselidiki.
Kejaksaan Agung mengutamakan transparansi, keadilan, dan akuntabilitas dalam proses penyidikan ini, dengan melakukan pemeriksaan yang mendalam untuk memastikan tersingkapnya fakta-fakta terkait perkara tol Japek.
Kepala Pusat Penerangan Hukum, Dr. Ketut Sumedana, mengungkapkan bahwa pemeriksaan saksi merupakan bagian dari langkah-langkah tindaklanjut yang diambil oleh Kejaksaan Agung dalam upaya memberantas korupsi dan menegakkan hukum. Proyek pembangunan jalan tol yang memiliki dampak signifikan terhadap mobilitas masyarakat dan perekonomian nasional harus dilaksanakan dengan integritas dan transparansi yang tinggi.
Pemeriksaan terhadap AW menjadi langkah penting dalam menyusun bukti-bukti yang kuat untuk memastikan keberlanjutan proses hukum dan kemungkinan adanya tindak pidana korupsi dalam proyek ini. Kejaksaan Agung berkomitmen untuk menjalankan tugasnya dengan penuh dedikasi dan profesionalisme guna menciptakan tatanan hukum yang adil dan berkeadilan.
Perkara tol Japek ini terus menjadi fokus Kejaksaan Agung dalam rangka memberantas korupsi di sektor pembangunan infrastruktur. Tim Jaksa Penyidik terus mengumpulkan bukti-bukti dan memeriksa saksi-saksi yang terkait, dengan harapan dapat mengungkap kebenaran dan mengambil langkah-langkah hukum yang sesuai.
