Ribuan Jamaah Hadiri Semarak Wisuda TK, MI, MTs, MA dan MADIN PPAI AL-AZIZ Bersama Ar-Ridwan

Eko Rudianto
19 Juni 2023 | 22.01 WIB Last Updated 2024-08-26T12:55:40Z

 

MALANG | JATIMSATUNEWS.COM : Pondok Pesantren PPAI Al-Aziz bersholawat bersama Majelis Ta'lim Ar-Ridwan Malang pada Senin, 19 Juni 2023 di Area Pondok Pesantren di Jl.Kh.Ahmad Dahlan No.15 Banjarpayoman, RT.03/RW.04, Amadanom Barat, Amadanom, Kec. Dampit, Kabupaten Malang, Jawa Timur 65181. Kegiatan sholawat digelar dalam Rangka Wisuda santri dan siswa yang ada dalam naungan Yayasan Al-Aziz mulai dari Taman Kanak-kanak (TK), Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), Madrasah Aliyah (MA) hingga Madrasah Diniyah (MADIN) tahun ajaran 2022/2023. Ribuan Jamaah mendatangi kompleks Al-Aziz mengetuk pintu seraya mengharap berdo'a untuk keselamatan dan syafaat sang nabi idola, Nabi Muhammad SAW.

Gus Mustaghis mewakili Gus Said Abdullah dalam sambutannya menyampaikan selamat datang di kawasan ponpes Al-Aziz dan juga memberikan terimakasih kepada jamaah yang hadir, walisantri dan alumni serta masyarakat yang tengah bahu membahu, pasalnya setiap acara majelis Ar-Ridwan yang dilaksanakan di Ponpes Al-Aziz semua jamaah mendapatkan hidangan nasi kotak, selanjutnya ditutup dengan permohonan maaf atas sambutan dan fasilitas yang kurang berkenan dalam menyambut jamaah. 

"Selamat datang di Ponpes Al-Aziz, terimakasih pada santri, walisantri, donatur dan masyarakat yang telah membantu. Selanjutnya kami mohon maaf apabila dalam 'khurmat' pada jamaah belum maksimal" ungkap Gus Taghis. 

Sementara itu, Khodimul Majelis Ta'lim Wal Maulid Ar-Ridwan, Al Habib Jamal bin Toha Baagil dalam sambutannya tidak berhenti mengenang dan mendoakan sang pendiri ponpes Al-Aziz yaitu Almarhum KH. Abdullah. 

Meskipun acara ini digelar bersama dengan perhelatan persahabatan besar Timnas Indonesia melawan timnas Argentina, namun kebanyakan pemuda di Malang khusunya di Kecamatan dampit yang berjumlah ribuan itu, berbondong-bondong mengikuti shalawat, mauidhoh hasanah menyebutnya sebagai hidayah yang besar.

"Hadir disini adalah Hidayah dan Taufiq yang sangat luar biasa" tutur Al Habib Umar Rofi' bin Hamid.

Selain itu Al Habib Rofi'dalam mauidhohnya menyampaikan tentang kemurnian agama islam dan pentingnya syariat islam. Habib Rofi' mengungkap tentang Peneliti dari eropa meneliti mengapa di islam ada masa iddah, akhirnya mereka meneliti wanita yang benar-benar melaksanakan syariat islam secara penuh termasuk iddah, sementara itu perempuan yang tidak memakai iddah juga diteliti, setelah bercerai dengan suaminya minggu kedepannya langsung menikah. Perempuan yang telah melaksanakan iddah anak yang dihasilkan bernisbah pada bapak yang sah, namun yang tidak memakai iddah hasilnya anak tersebut berasal dari bapak sebelumnya (yang telah dicerai).

Setelah itu hasil kedua penelitian tersebuat iddah wajib dilakukan, mani dari bapak pertama tersebut tidak mati dengan 3 kali suci yang telah diperintahkan dalam Al-Qur'an. Kesimpulannya bahwa perempuan muslim adalah perempuan paling suci didunia, akhirnya peneliti tersebut masuk islam. Sejalan dengan itu Habib Ahmad Al- Khaff memberitkan mauidhoh hasanah mengenai 4 golongan yang beruntung mendapatkan tempat paling tinggi disisi Allah dan Rosulullah. Ditutup oleh mauidhoh habib Jamal bertema tentang rumus santri agar sukes dunia akhir, kegiatan ini berakhir pukul 22.00 WIB.

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Ribuan Jamaah Hadiri Semarak Wisuda TK, MI, MTs, MA dan MADIN PPAI AL-AZIZ Bersama Ar-Ridwan

Trending Now