ads H Makhrus

 

Pasang iklan disini

 


Kronologi Kerusuhan, Mahasiswa NTT Meninggal di Kedai Kopi Belakang UMM Malang

Eko Rudianto
25 Juni 2023 | 21.03 WIB Last Updated 2023-06-25T15:39:21Z


MALANG | JATIMSATUNEWS.COM : Terjadi Kerusuhan pada Minggu, 25 Juni 2023 pukul 01.05 oleh Mahasiswa Universitas Tribhuwana Tunggadewi asal NTT di Cafe Kedai Kopi Jl. Karya Wiguna Dsn. Gondang Ds. Tegalgondo Kecamatan Karangploso yang mengakibatkan 1 orang meninggal dunia.

Korban diketahui atasnama Krisnael Murri asal Wanno mada desa Tema Tana Kecamatan Wewena Timur Kabupaten Eumba Barat Daya Provinsi NTT. Terdapat 2 saksi yang sama-sama berasal dari NTT hanya berbeda kecamatan. 

Semua itu berawal pada Hari Minggu tanggal 25 Juni 2023 sekitar pukul 01.05 WIB warga melapor kepada Polsek dan Koramil bahwa ada seorang laki-laki tidak di kenal tergeletak di pinggir jalan samping tembok UNMUH tidak sadarkan diri dan mengeluarkan darah. Selanjutnya anggota Polsek dan Piket Koramil mendatangi TKP dimana terdapat seorang laki-laki di temukan di pinggir jalan Jl. Karyawiguna Ds. Tegalgondo Kec. Karangploso Kab. Malang dan mengajak petugas Puskesmas.

Sampai di lokasi terdapat seorang laki-laki tergeletak di pinggir jalan Karyawiguna Ds. Tegalgondo Kec. Karangploso Kab. Malang dengan posisi terlungkup dan terdapat darah di wajah, setelah di cek oleh petugas Puskesmas, orang tersebut sudah dalam keadaan Meninggal dunia. Selanjutnya petugas Polsek Karangploso segera memasang garis polisi untuk mengamankan lokasi karena banyak massa yang datang di lokasi tempat kejadian tersebut setelah itu menghubungi Identifikasi Polres Malang untuk di lakukan proses lebih lanjut.

Setelah dilaksanakan identifikasi oleh Inafis Polres malang terdapat 4 luka robek/tusuk di punggung belakang & di wajah luka di hidung, pelipis dan mulut dan mengeluarkan darah dari mulut. Setelah dilakukan olah TKP korban kemudian di bawa ke RSSA untuk dilakukan Visum/Otopsi.

Pada pukul 03.30 WIB saat Inafis sedang melaksanakan olah TKP datang segerombolan orang/massa mendatangi tempat kejadian perkara dengan wajah emosi lalu melakukan perusakan di kedai kopi dan barang yang ada di sekitar kedai kopi dan sempat membakar 1 unit sepeda motor Honda Spot di dalam Kedai kopi setelah itu massa yang anarkis meninggalkan lokasi/TKP dan tidak lama Api berhasil di padamkan.

Dari Hasil introgasi para saksi-saknsi di sekitar TKP di dapat dari keterangan Saksi Ronaldo menerangkan bahwa akan mendatangi  acara Syukuran Wisuda Di Kafe kedai Kopi di kedai Kopi hari Sabtu, 24 Juni 2023 pkl 21.50 wib saksi bersama korban datang ke kampung kopi Dsn. Gondang Rt.04 Rw.01,Ds. Tegalgondo, kec. Karangploso kab. Malang. Diajak oleh ketiga temanya an. BOY, MILKI dan ALVES,  korban berboncengan dengan Saksi an RONALDO mengendarai sepeda motor Scopy Nopol W 2155 GD  berangkat dari  kos Dermo ds. Mulyoagung kec. Dau kab malang menuju kafe.

Setelah sesampai di Kafe kampung kedai kopi, duduk duduk sambil minum minuman keras kemudian Saksi didatangai seorang laki laki yang mengaku 1 daerah dari NTT kemudian berbincang bincang berbicara "saya adiknya Very". Kemudian sekira 1 jam Saksi mengajak korban Pulang namun saksi RONALDO menunggu di kebun Jeruk tempat awal korban memarkirkan sepeda motor lalu tanpa sebab yang jelas saat Saksi dan korban berboncengan akan pulang tetapi malah di panggil dengan kata kata"WOI WOI" lalu korban berhenti langsung di keroyok Pelaku. Kemudian teman yang berada di Kafe sempat melerai dengan bilang "INI ADIKNYA FERI".

Lalu sekelompok Orang yg mengeroyok Korban dan Saksi RONALDO menarik bagian tempong sepeda hingga terjatuh. Kemudian saksi di lempar Batu paving mengenai punggung sebelah kiri sampai terjatuh dan berjalan merayap ke jalan raya kemudian saksi bersembunyi di bawah tangga barat kebun jeruk sebelah barat. Kemudian saksi Ronaldo melihat Korban dianiaya oleh 6 s.d. 7 orang dipukul dengan tangan kosong. Selanjutnya saksi mencari pertolongan ke Kontrakan kakaknya an VERY Jl. Tirto kec Dau kab. Malang.

Diduga Salah satu yang mengeroyok KORBAN diketahui dengan ciri2 berbicara seperti Orang NTT dengan memakai kemeja hitam, kumis Tipis rambut disisirke belakang.

Selain ini terdepat keterangan Keterangan dari Warga a.n Amrul Zamrozi, Sekitar pukul 23.30 WIB mendengar keributan di Kedai kopi  kemudian saksi melihat/mengintip dari jendela atas rumah  dan melihat ada keributan, beberapa orang laki2 yang berada di kedai kopi tidak lama terjadi kejar- kejaran di jalan menuju kedai kopi. Kemudian salah satu laki laki yang memakai sepeda motor honda Scoopy di kejar oleh sekelompok orang dan korban di lempar batu/ Paving sampai terjatuh menabrak pagar Bambu kebun jeruk di jalan masuk kedai kopi lalu korban berlari ke arah jalan raya, setelah itu saksi tidak melihat lagi.

Saat itu, terdapat beberapa petugas yang berada di TKP antaralain PJU Polres Malang, Kapolsek Karangploso Iptu Bambang Subinanjar beserta anggota, Danramil 0818-28/Karangploso beserta anggota, Tim medis Puskesmas Karangploso, Tim Identifikasi Polres malang, Anggota Reskrim Polres Malang, 2 Pleton Brimob Polda Jatim

Sejauh di TKP tindakan yang dilakukan adalah Mendatangi TKP, Mengamankan TKP, Membuat Laporan Pendahuluan, Meminta keterangan saksi, Melaporkan kepada Komando Atas. Perkembangan kondisi saat ini, Situasi di sekitar TKP secara umum kondusif, Masih dilaksanakan olah TKP, Personel Koramil, Polsek dan Brimob Polda Jatim melaksanakan Siaga guna mengantisipasi tindakan balasan.

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Kronologi Kerusuhan, Mahasiswa NTT Meninggal di Kedai Kopi Belakang UMM Malang

Trending Now