7 As Gemuruhkan Acara Halal bi Hal PCNU Kabupaten Malang

Admin JSN
13 Mei 2023 | 13.28 WIB Last Updated 2023-05-13T10:49:41Z
Foto bersama usai Halal bi Halal PCNU Kabupaten Malang

MALANG | JATIMSATUNEWS.COM: Istimewa, berlangsung berbeda dengan acara serupa,  Halal bi Halal dan Pengembangan usaha warga NU Kabupaten Malang di Gedung Serba Guna PCNU Krapyak Kepanjen Kabupaten Malang sukses mengentalkan peserta tak beranjak dari tempat duduk sejak awal hingga akhir acara.

Salah satu peserta menyebut karena penyajian yang dikemas bukan sekedar silaturrahmi bermaafan lebih dari itu ada manfaat besar yang bisa diambil peserta. 

" Eman kalau meninggalkan ruangan terlebih dahulu. Selain dapat berkah ketemu para Kyai NU narasumber yang dihadirkan sangat inspiratif. Memberi pengetahuan baru dan manfaat pada kami," tutur Dewi Fatimah,  salah satu peserta dari Pujon anggota KPKNU, Komunitas Pengusaha Kecil Nahdhatul Ulama binaan LPNU PCNU Kabupaten Malang yang diketuai Gus Fajri. 

Diawali dengan pelatihan pengembangan usaha bersama Bank Jatim,  sesi 2 berlanjut pada acara Halal bi Halal yang menghadirkan 4 narasumber yakni Ketua Himpunan Pengusaha Nahdhiyin,  Kasi Pidsus Kejaksaan Negeri Malang, Kepala KPP Pratama Kepanjen dan Kepala KPPN Malang. 

Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Malang KH Khamim Kholili membuka Sambutan dengan menyampaikan bahwa NU siap sinergi dengan birokrat untuk pembangunan terutama di Kabupaten Malang. 

"Hadir di sini ada KPKNU, Komunitas Pengusaha Kecil Nahdhatul Ulama Kabupaten Malang, Dengan halal bihalal yang mendatangkan narasumber dari pengusaha dan birokrat saya harapkan pengusaha NU dapat menjalin kerjasama positif untuk perkembangan usaha warga NU  Kabupaten Malang," papar KH Khamim Kholili.

Menjadi Narasumber pertama adalah Makhrus Sholeh,  Ketua Himpunan Pengusaha Nahdhiyin. Menyampaikan perjuangan semenjak jadi sales hingga sukses jadi pengusaha dengan kewajiban pajak mencapai 4 Milyar.

Memberikan materi dan motivasi. Pengusaha Ocean Garden dan Dirut Turen Indah Grup ini menyampaikan 7 As yang harus dimiliki seseorang jika ingin sukses. 

"Pertama harus memiliki Integritas, kedua Antusias, lalu Kerja cerdas,  Kerja Tuntas, Aturan Emas yakni melayani pelanggan seperti kita di layani dan terakhirKerja tuntas Kerja Ihlas," tuturnya sembari menguraikan masing-masing.

Seisi gedung menjadi gemuruh saat Makhrus mengungkapkan akan berbagi voucher makan di Ocean Garden,  sehingga beberapa pertanyaan antusias disambut peserta untuk menjawabnya.

Narasumber lain,  Amir Makhmut Kepala Kantor KPP Pratama Kepanjen menyampaikan kewajiban pajak bagi pengusaha bila omzet di atas 500 juta per tahun. 
Kepala KPPN Malang Rintok menyebutkan Realisasi KUR Kabupaten Malang yang terbesar di Jawa Timur. 

"Pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19 di Kabupaten Malang terus berlangsung. Hal ini terindikasikan dari realisasi Kredit Usaha Rakyat (KUR) sampai dengan April 2022 mencapai sebesar Rp.725,56 miliar dan merupakan terbesar bila dibandingkan dengan 38 kabupaten/kota di Provinsi Jawa Timur," urai Kepala KPPN. 

Menjadi penutup Kasi Pidsus Kejaksaan Negeri Malang Wan Susilo Hadi menyampaikan tentang dukungan penegak  hukum kejaksaan pada para pengusaha NU.
 
"Pada prinsipnya kami mendukung gerakan dan kegiatan ekonomi teman teman pengusaha untuk meningkatkan ekonominya," papar Kasi Pidsus.

Pemberian kenang-kenangan berupa buku berjudul KPKNU Diantara UMKM Kabupaten Malang yang dipengantari Profesor Kyai Fauzan Zenrif  dan piagam ucapan terimakasih pada narasumber mengakhiri acara. (Ans)
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • 7 As Gemuruhkan Acara Halal bi Hal PCNU Kabupaten Malang

Trending Now