SAMPANG I JATIMSATUNEWS.COM: Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) yang telah disalurkan pemerintah, kembali terjadi dugaan penyimpangan di Kabupaten Sampang Madura. Penyimpangan ini, diduga dilakukan oleh orang yang memahami alur bantuan, namun sengaja mengambil yang bukan haknya.
Kejadian ini dialami Keluarga Penerima Manfaat (KPM) atas nama Mohammad Zaini, Dusun Pangmasaran, Desa Madulang, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang, Madura, Provinsi Jawa Timur pasien pasung Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ) yang beberapa waktu lalu ( Senin, 3 April 2023) di lepas pasungnya oleh Bupati Sampang H Slamet Junaidi.
"Ia tercatat menjadi penerima atau KPM sejak tahun 2022, namun hingga saat ini Mohammad Zaini tidak pernah menerima bantuan apapun," kata Farida Ketua Madura Development Watch (MDW) Kabupaten Sampang. Kamis, 6 April 2023.
Mohammad Zaini, kata Farida, waktu di lepas pasungnya oleh Bupati Sampang H Slamet Junaidi.
"Kami tanyakan kepada keluarganya pernah mendapatkan bantuan apa belum. Ternyata keluarganya menjawab tidak,"
"Padahal pas kami kroscek data, Zaini tersebut merupakan KPM BPNT, namun sampai saat ini Mohammad Zaini belum merasakan BPNT tersebut," imbuhnya.
Harapnya, tutur Farida kepada wartawan Jatimsatunews, kepada pihak yang bersangkutan untuk membenahi hal tersebut.
"Dan kami akan mengawal hal tersebut sampai tuntas. Karena kami ingin membantu masyarakat atau menjadi jembatan masyarakat penerima bantuan sosial tersebut, benar-benar merasakan dan menerima bantuannya," pungkasnya.