SIDOARJO | JATIMSATUNEWS.COM: Pemerintah Desa Sidokepung Kecamatan Buduran Sidoarjo beserta seluruh warganya menggelar acara Tasyakuran Ruwat desa kamis Pagi hingga Malam, (16/03/2023)
Kegiatan ini bertempat di Balai Desa Sidokepung, dimulai Kamis pagi dengan khataman Al-Qur'an dilanjutkan Do'a bersama
Selanjutnya Acara puncak nya yaitu pagelaran Wayang kulit Ki Yohan Susilo dengan tema "Wahyu Makuto Romo " yang artinya menerima kebesaran Allah SWT. Sebelum acara wayang kulit dimulai pada malam hari, sore hari ada Tumpengan Polo Pendem serta aneka jajan pasar di Pendopo Pesarean Mbah Sapujagad
Turut hadir wakil bupati Sidoarjo H Subandi, tiga pilar keamanan antara lain, unsur kepolisian dari Polsek Buduran, Koramil, Satpol PP, serta segenap tamu undangan ,turut hadir juga tentunya kepala desa, serta para Ulama ada Gus Nur Chudori dan Tokoh Masyarakat Desa Sidokepung Kecamatan Buduran
Acara sendiri berlangsung sangat meriah serta kondusif. Setelah dua tahun terhenti akibat pagebluk Covid-19, Sehingga membuat warga kangen dengan tradisi tersebut, tak heran mereka berbondong-bondong datang ke tempat acara.
Terlihat warga sejak sore sudah memadati halaman Balai desa Sidokepung untuk menikmati puncak tasyakuran Ruwat Desa, yaitu pagelaran Wayang kulit.
“ Ruwat desa ini dilakukan setiap tahun sekali, karena adanya pandemi Covid-19 baru tahun ini dilaksanakan ruwat desa kembali dilaksanakan, " ucap elok
" Ini merupakan wujud syukur kita terhadap Allah SWT, pihaknya berharap akan menjadikan desa Sidokepung akan damai tentram dan sejahtera, serta lancar dalam menjalankan roda pemerintahan serta terwujudnya pemerataan pembangunan," imbuhnnya
"Alhamdulillah acara Tasyakuran Ruwat Desa ini berjalan lancar serta di dukung dengan cuaca yang sangat cerah. Amien, ini berkat do’a semua warga Desa Sidokepung ini, seng penting bebarengan mengutamakan gede gede Aken Syukure marang Gusti Allah ugi barokane poro sepuh pinisepuh khususnya Mbah Sapujagad Mbah buyut Salam," ujar Gus Nur Khudori.( Im )