Didalam surat edaran tersebut tertera diduga karena banyaknya penguna aplikasi mobile yang melakukan tagging lokasi atas nama UM dengan alamat lain yang dilakukan secara masif oleh banyak pengguna baik secara sadar maupun tidak sehingga mengakibatkan perubahan secara sistematis di duna maya, terutama pada Google Map.
Selanjutnya pihak Kampus juga menghimbau untuk memulihkan alamat resmi tersebut kepada seluruh civitas akademika untuk dengan cara :
1. Tidak melakukan tagging lokasi atas nama Universitas Negeri Malang dengan alamat selain tersebut diatas.
2. Lakukan tagging lokasi dengan alamat resmi UM dalam seluruh aktifitas online pada platform aplikasi apapun.
3. Lakukan "Sarankan edit" pada platform aplikasi Google Map secara masif agar alamat resmi UM kembali pulih. Untuk petunjuk "Sarankan edit".
Surat yang tertandatangai oleh atasnama Wakil Rektor IV tersebut dibuat pada 9 Maret 2023 dan masuk pada aplikasi E-Office UM pada 14 Maret 2023. Hingga berita ini dibuat belum ada perubahan alamat Kampus Universitas Negeri Malang (UM) pada Google Maps. Eko