.png)
NGAWI I JATIMSATUNEWS.COM: Mencegah terjadinya bentrok anggota perguruan pencak silat saat ujian kenaikan sabuk, Kapolres Ngawi AKBP Dwiasi Wiyatputera, S.H., S.I.K., M.H., memerintahkan Polsek jajaran untuk melakukan pengamanan dan pengawalan anggota PSHT P 16 Ranting yang akan mengikuti ujian.
Lokasi Caga PSHT P 16 Ranting untuk UKT (Uji Kenaikan Pangkat) sabuk putih terpusat di jalan Letjen Panjaitan Dusun Ketanggi Lor Desa Kartoharjo Kecamatan/Kabupaten Ngawi
Ketika dikonfirmasi melalu Plt Kasi Humas Iptu Dian, karena lokasi ujiannya terpusat di satu tempat, sebagai antisipasi agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, makanya tiap ranting PSHT P 16 dilakukan pengawalan dan pengamanan oleh Polsek jajaran,
Minggu (22/1/2023).
"Sesuai petunjuk Kapolres Ngawi, karena lokasi ujian satu tempat, sebagai antisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, diperintahkan Polsek jajaran untuk melakukan pengamanan dan pengawalan para peserta ujian kenaikan tingkat sabuk dari tempat berangkatnya hingga lokasi ujian," jelas Dian
Disampaikan juga, selama pengamanan dan pengawalan peserta ujian PSHT tetap mematuhi peraturan lalu lintas dan personil Polri tetap mengedepankan sikap humanis sehingga masyarakat merasa nyaman, terayomi dan terlindungi.
"Pesan Kapolres Ngawi, agar peserta PSHT hati-hati dan mematuhi aturan lalu lintas serta personil Polri dalam melaksanakan tugas tetap kedepankan sikap humanis, sehingga peserta merasa aman dan nyaman selama perjalanan juga selama ujian," tutup Dian
Sudah kewajiban Polri memastikan keamanan wilayah dari berbagai gangguan baik terhadap personil maupun masyarakat. Ia mengharapkan peran aktif masyarakat dalam membantu tugas Polri, seperti melaporkan tiap-tiap kejadian yang membutuhkan kehadiran polisi di lingkungannya.
