PASURUAN I JATIMSATUNEWS.COM: Bumi Rejoso berduka, telah wafat tokoh ulama besar KH. M. SAID KHOLIL. Asal Rejoso lor Kabupaten Pasuruan dini hari ini, tepatnya tanggal 12 Disember 2022.
Menutup mata di rumah duka KH Said adalah Tokoh Masyarakat desa setempat. Ketua Ta'mir Masjid Besar Raudlatul Muttaqin Desa Rejoso lor Kec. Rejoso Pasuruan, Pengurus Mustasyar MWC Rejoso Dan Pengajar Madrasah Diniyah Pontren Salafiyah Kebonsari Kota Pasuruan.
Dalam tutup usianya Kyai Said meninggalkan Seorang istri dan 7 putra putri. Yakni Hamid, Wardah, Ma'sum. Syifa, Abdul Jalil Nayla dan Sholeh.
Hadir menyaksikan dan ikut sholat Jenazah Romo KH. Idris Bin Romo KH. Abdul Hamid Bin Abdullah selaku Pengurus PB NU, Ketua MUI KH. Nurul Just, KH.M.Dumairi Wakil ketua MUI Pasuruan dan Ketua Suryah MWC Lekok, KH. Nu'man Majid pengurus Suryah PCNU Kabupaten Pasuruan dan para guru/Asatidz dari Pontren Salafiyah Dan masyarakat wilayah Kecamatan Rejoso.
Sambutan keluarga diwakili Ustdz Akhmad Qusyairi Bin Ust.H.Sulkhan. Menyampaikan permohonan maaf dan bercerita bahwa almarhun adalah saksi hidup almarhum Romo KH.Abdul Hamid saat berkomunikasi langsung dengan Nabi Hidir Alaihissalam dengan perantara burung Pipit atau manuk Emprit dalam bahasa jawanya.
Akan tetapi, mengetahui santrinya M. Said Kholil yang menyapu pelataran atau halaman Rumah dan pesantrennya itu yang menjadi kebiasaan rutinnya setiap hari. Romo Yai menanggilnya, ojo kondo sopo-sopo yo kejadian Iki pesannya
Perihal ini disampaikan Ustadz H. Ahmad Qusyairi sebagai teman dekatnya menceritakan di khalayak umum karena sang kyai telah wafat dan juga penah
menjadi santrinya Romo KH.Prof.Doktor Mustain Bin KH. Tamim Darul Ulum Peterongan Rejoso Jinnah.
KH. Idris Bin KH. abdul Hamid yang memimpin Sholat berjamaah Jenazah yang di ikuti ratusan jamaah itu menambahkan bahwa almarhum KH. M. Said Kholil selama 41 tahun menjadi panitia Haul Romo KH. Abdul Hamid tidak pernah Absen. (Samsul Arifin)