ads H Makhrus

 

Pasang iklan disini

 


Kacabdin Kabupaten Malang Tantang Kepala-Kepala SMAN yang Sertijab

Anis Hidayatie
05 Desember 2022 | 21.13 WIB Last Updated 2022-12-06T06:39:20Z
Kacabdin Kabupaten Malang Tantang  Kepala-Kepala SMAN yang Sertijab, peserta Sertijab mengenakan baju hitam. 
MALANG I JATIMSATUNEWS.COM: Acara Sertijab, Serah Terima Jabatan  Kepala-Kepala SMAN kali ini menyuguhkan
hal berbeda dari kebiasaan. Kalau biasanya hanya penandatanganan nota serah terima jabatan kepada pemangku yang baru diiringi ucapan selamat. Kali ini sedikit berbeda terasa, setidaknya bagi Kepala Sekolah yang baru mendapatkan tugas baru, Senin 5/12/2022.

Adalah sebuah tantangan yang diberikan Kacabdin,  Kepala Cabang Dinas Kabupaten Malang Anny Saulina kepada 7 Kepala SMAN yang baru mengikuti Sertijab.  Yakni tantangan inovasi,  minimal 2 saja sebagai produk utama branding pada sekolah yang menjadi tempat tugas barunya. 

"Kami berharap Kepala Sekolah segera menyesuaikan dengan sekolahnya masing-masing. Harapan saya langsung tancap gas. Tiap kepala sekolah harus punya target,  harus punya mimpi,  mau dibawa ke mana sekolah tersebut, " jelas Kacabdin Anny. 

Tentang inovasi lebih lanjut dia menjelaskan keinginannya. Bukan hanya pada sekolah yang baru, juga pada seluruh Kepala Sekolah di Kabupaten Malang. 

"Minimal ada 2 inovasi yang harus dimiliki Kepala Sekolah untuk sekolahnya. Saya akan memulai penilaian kinerja memasuki tahun 2023," ungkapnya. 

Menutup sambutan Kacabdin menyampaikan kepada Kepala Sekolah agar tak segan melaporkan apapun masalah yang terjadi di sekolah padanya.

"Kalau ada masalah sedikit saja sampaikan kepada saya, tidak perlu viral karena merugikan sekolah sendiri," kata Kacabdin. 

Mengananggapi  tantangan 7 Kepala Sekolah yang hari ini dilantik, memiliki komentar yang beragam meski warnanya sama yakni siap berinovasi.

"Saya mempunyai mimpi,  terutama di bidang literasi baik non digital maupun literasi digital. Di sekolah yang baru akan kami kembangkan diferensiasi salah satu materi dengan penggunaan E Modul. Harapannya akan meningkatkan kualitas pembelajaran," ungkap Agus Haryanto, Kepala Sekolah baru di SMAN Sumber Manjing Wetan yang sebelumnya merupakan guru Bahasa Indonesia di SMAN 1Turen.

Senada,  Kepala SMAN 1 Gondanglegi Ernawati yang sebelumnya bertugas di Bantur menyebut akan mengembangkan perpustakaan dan olah raga. 

"Perpustakaan di SMAN 1 Gondanglegi telah meraih prestasi nasional, untuk itu kami akan terus mengupayakan peningkatan prestasinya. Juga di bidang olah raga,  kami akan gencarkan ikut lomba-lomba, " terangnya. 

Sedikit berbeda Istinah Sofariyah, Kepala SMAN 1 Bantur menyatakan akan membawa sekolah tersebut berkarakter sesuai dengan profil pelajar Pancasila. 
 "Sesuai dengan sistem pendidikan Nasional yang mengarah pada profil pelajar Pancasila," jelas Istina yang sebelumnya pernah menjabat Kepala SMAN 1 Singosari.

Sementara itu Kepala SMAN 1 Pagak Munadji menyebut akan memberdayakan semua potensi sekolah dalam rangka meraih prestasi. 

"Saya akan memberdayakan semua potensi sekolah,  supaya bisa dimanfaatkan untuk kepentingan anak-anak agar bisa berprestasi, " cetus lelaki yang telah bertugas di SMAN 1 Ngantang ini. 

Kepala sekolah lain yakni Syarifatur Rofiah yang bertugas memimpin SMAN 1 Dampit mengatakan bahwa untuk menjadi Kepala Sekolah harus memiliki inovasi yang kreatif.

"Terutama untuk memajukan prestasi peserta didik di SMAN 1 Dampit dan prestasi sekolah itu sendiri agar memiliki branding nantinya berprestasi di Jawa Timur juga nasional, " cetus Syarifatur Rofiah yang sebelumnya mengabdi sebagai guru di SMAN 1 Kepanjen. 

Selanjutnya, menanggapi tantangan Kacabdin Hari Kusrini Kepala SMAN 1 Bululawang menyatakan akan melihat kondisi sekolah baru akan dikembangkan menjadi inovasi.

"Inovasi itu wajib bagi Kepala Sekolah. Kalau saya, akan melihat dulu kondisi sekolah baru akan menentukan inovasi yang lebih bermanfaat untuk seluruh SMA Negeri Bululawang," cetus Hari Kusrini.

Bagi Sakri,  yang sebelumnya adalah guru di SMAN Sutojayan Blitar menyebut harapan bisa lebih mengembangkan potensi yang ada di SMAN 1 Ngantang. 

"Kami berharap akan lebih bisa mengembangkan potensi yang ada di SMAN 1 . Kami akan mempelajari potensi anak didik menuju pada kesuksesan," ujar Kepala SMAN 1 Ngantang Sakri. 

Total ada 7 Kepala SMAN baru yang mengikuti sertijab,  antara lain. Sakri, S.Pd  menempati pos sebagai Kepala SMAN 1 Ngantang,  Munadji, S.Pd sebagai Kepala SMAN 1 Pagak, Istinah Sofariyah,  S. Pd Kepala SMAN 1 Bantur, Ernawati, S,P.d Kepala SMAN 1 Gondang Legi, Agus Harianto, M.Pd Kepala SMAN 1 Sumbermanjing Wetan,  Syarifatur Rofiah, S. Pd Kepala SMAN 1 Dampit, dan Hari Kusrini, S.Pd.,MM Kepala SMAN 1 Bululawang.

Mendapatkan ucapan selamat khusus dari Ketua MKKS Sugeng untuk tetap terus berkarya.

"Selamat, kepada Kepala Sekolah yang baru. Semoga dapat menjalankan tugas sebaik-baiknya demi kemajuan bangsa kita,  untuk anak didik kita semua," pesan Sugeng Satrio Utomo pada Jatim Satu News usai acara. (Ans) 

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Kacabdin Kabupaten Malang Tantang Kepala-Kepala SMAN yang Sertijab

Trending Now