Sebuah sore yang dipenuhi keceriaan di rumah salah satu warga desa Asem Kandang Kecamatan Kraton Kabupaten Pasuruan. Berkumpul sekitar 60 ibu kader Pos Yandu dan PKK mengadakan acara temu dewan kesayangan Muhammad Zaini. Seorang anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Pasuruan komisi 4 dari Fraksi PDIP.
Mengagendakan langkah memajukan desa bersama kader rencananya. Akan membuat Kampung Wisata Petik Cabai di desa tersebut, sebagai icon unggulan yang kelak digadang gadang mampu menjadi sumber devisa lain dari warga setempat.
"Mengingat Cabai di desa ini tumbuh subur, juga Pak Kades adalah petani dan juragan cabai yang sukses maka saya wacanakan membuat Kampung Wisata Petik Cabai untuk desa Asem Kandang," cetus Anis, relawan pegiat desa wisata dan penulis buku Pujon Kidul Desa Wisata Penuh Pesona yang hari itu diajak Dewan Muhammad Zaini.
Disetujui, langkah awalnya mengajak kader kerjabakti membersihkan area bagian pinggir jalan masuk untuk ditanami Cabai. Start tahun depan.
Sebuah langkah yang menurut Muhammad Zaini sangat tepat mengingat Asem Kandeng potensial ditanami Cabai.
"Pembuatan Kampung Cabai realistis, sesuai potensi yang dimiliki desa. Keadaan sawahnya, kemampuan penduduknya bertani serta kompetensi Kades Buhari yang sangat menguasai Cabai. Tinggal semangat gotong royong warga melaksanakan hal ini," tutur Muhammad Zaini.
Telah 2 tahun mengawal Desa Asem Kandang membangun Desa Muhammad Zaini menyebut banyak hal telah dilakukan.
"Antara lain jalan di desa ini, pengairan, dan lapangan. Selanjutnya masih terus kami programkan. Pembangunan fasilitas untuk memenuhi kebutuhan air bersih di desa Asem Kandang," tuturnya.
Bukan hanya menyampaikan program yang telah dan akan dilaksanakan Muhammad Zaini juga berinteraksi hangat dengan masyarakat setempat. Yakni bagi-bagi uang receh 5000 an untuk para ibu tersebut.
Beberapa pertanyaan ringan candaan dilontarkan, misal berapa usia Kades, berapa berat badan paling kurus, paling gemuk. Mendapatkan sambutan luar biasa gempita, para ibu itu berebut menjawab padahal hanya mendapatkan uang 1 lembar 5 ribu cetakan terkini.
Dalam acara ini satu orang bisa mendapatkan lebih dari 1 lembar. Khotijah contohnya, dia sampai mendapatkan 6 lembar saking antusiasnya. Ditanya tentang kemauannya ikut acara dia menyebut ini tentang kesetiaan.
" Kesetiaan tidak bisa dibeli dengan uang. Yang kami dapat dari Pak Zaini lebih banyak berlipat dari sekedar uang lima ribuan ini dalam beliau mendukung pembangunan di desa Asem Kandang ini. Desa kami lebih maju berkat beliau," cetus Khotijah.
Hal yang mendapatkan tepuk tangan peserta. Kesaksian yang disepakati anggakan dan lontaran iya, betul dari para fans dewan Muhammad Zaini yang lain.
Berakhir sore, makan bersama menutup acara. Nampak Muhammad Zaini tak canggung berbaur, ikut makan lesehan tanpa sendok, bergabung satu tempat dengan warga. Momen yang menunjukkan keakraban tanpa sekat Pejabat Dan Rakyat.
"Muhammad Zaini selalu di Hati, " diteriakkan peserta menutup acara dalam foto bersama
Khotijah